Perlindungan data pengguna serta upaya pencegahan penipuan digital menjadi hal yang tak bisa dinegosiasikan dalam ekosistem keuangan modern.
Terlepas dari semua itu, QRIS telah membuka jalan menuju inklusi keuangan yang lebih nyata. Ia meruntuhkan sekat antara yang konvensional dan digital, antara pelaku usaha kecil dan sistem keuangan nasional.
Maka ke depan, tantangan bukan sekadar soal teknis, tapi bagaimana Bank Indonesia dapat terus mendorong perubahan budaya transaksi di masyarakat. Dari tunai menjadi nontunai dalam mengelola keuangan.
QRIS memang bukan solusi tunggal untuk semua persoalan ekonomi digital, tapi bisa jadi gerbang penting menuju ekosistem keuangan yang inklusif, efisien, dan merata.
Baca Juga:Rupiah Terancam Rp16.600 Akibat Konflik Iran-Israel: Investor Panik Cari Aset Aman
Kontributor : Lorensia Clara Tambing