"Jawabannya dia (PAK) pada saat itu bahwa iya, nanti saya ke situ (ruang pembuatan SIM) karena saya juga ini hanya sekedar tanya-tanya saja berapa biayanya. Saya pikir saya sudah kasih jawaban seperti itu, dia pulang. Tapi ternyata dia masih nyambung-nyambung ceritanya tentang membanggakan saya bahwa syukur kita punya hidup. Kita jadi Wakapolres di kampung sendiri," kata dia.
"Jadi saya jawab, ya harus memang saya syukuri yang namanya rezeki itu kita syukuri," N menambahkan.
Lebih lanjut, N menerangkan bahwa ketika berada di dalam ruangan, PAK juga mencari tahu terkait di mana saja tempat N pernah bertugas sebelum menjabat sebagai Wakapolres Takalar.
"Dia bilang sebelum di sini Wakapolres, kita pernah tugas di SPN ya? Saya bilang iya. Dia bilang berapa lama kita di SPN situ? Saya bilang kurang lebih tiga tahun," terang N.
Setelah mendengar pengakuan N, PAK memastikan bahwa N memiliki banyak pacar selama bertugas di SPN, Kota Makassar dahulu.
Baca Juga:Perwira Polisi di Sulsel Diduga Lecehkan Istri Orang, Jabatan Dicopot
Apalagi, menurut PAK, N merupakan lelaki yang gagah dan mampu memikat para wanita.
"Dia bilang pasti banyak cewe kita di Makassar ya, karena kita orang gagah. Dia bilang lagi saya saja yang melihat kita (N) gagah," tutur N.
Tak hanya sekedar memuji, di dalam ruangan PAK kemudian bangkit dari kursinya dan mendekati N. Tanpa pikir panjang, PAK langsung memeluk N yang berada di hadapannya.
"Jadi saya langsung ih, kenapa begini ini perempuan? Maksudnya kenapa dia mendekati saya. Kenapa tadi kita bilang mau urus SIM tapi jadinya seperti ini?," terang N.
Selain memeluk, PAK ternyata juga menyuruh N untuk duduk di kursi dan hendak mencoba untuk memegang alat kelamin N.
Baca Juga:Parangi Tiga Tetangganya, Jalil Malah Meninggal Karena Serangan Jantung
"Dia mau memegang saya punya kelamin tapi saya langsung tepis tangannya. Saya bilang jangan. Kenapa begini? Jadi saya bilang lebih baik anda pulang, tapi dia pada saat itu dia masuk ke WC. Saya tidak tahu apa yang dilakukan di WC. Langsung saya juga buka pintu," kata dia.