3 Terduga Pelaku Pembakaran Rumah Saat Bentrokan di Tallo Ditangkap Polisi

Upaya penegakan hukum atas bentrokan antarpemuda di Kecamatan Tallo mulai menunjukkan perkembangan

Muhammad Yunus
Senin, 24 November 2025 | 12:02 WIB
3 Terduga Pelaku Pembakaran Rumah Saat Bentrokan di Tallo Ditangkap Polisi
Ilustrasi: Suasana di lokasi pascabentrokan antar warga berujung kerusuhan pembakaran rumah dan kendaraan di Jalan Kandea III, Kelurahan Bunga Ejaya, Kecamatan Tallo, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (24/9/2025) [Suara.com/ANTARA]
Baca 10 detik
  • Polisi mengamankan tiga terduga pelaku pembakaran rumah terkait bentrokan pemuda di Tallo pada 18 November 2025.
  • Bentrokan tersebut menyebabkan 13 rumah terbakar dan mengakibatkan dua korban meninggal akibat tertembak senjata angin.
  • Pelaku penembakan pertama telah ditangkap, sementara pelaku penembak korban kedua masih dalam proses identifikasi oleh kepolisian.

Karena tergolong senjata angin, penggunaannya tidak termasuk kategori senjata api yang memerlukan izin berdasarkan undang-undang darurat.

Korban Kedua Pelajar Berusia 16 Tahun

Korban lainnya, berinisial MDJ (16), seorang pelajar, juga meninggal dunia akibat tertembak senjata angin saat bentrokan di Lorong Tinumbu 148.

Menurut polisi, korban bukan sekadar melintas, tapi ikut terlibat dalam aksi penyerangan.

Baca Juga:Ratusan Aparat Sisir Dua Kampung Pelaku Bentrokan di Makassar

“Kalau orang lewat ditembak seolah-olah rawan benar di sana, tapi bukan. Dia ikut menyerang,” ujar Devi.

Pelaku penembakan MDJ hingga kini masih belum teridentifikasi.

Ancaman Hukuman Berat Menanti Para Pelaku

Jika hasil penyidikan terbukti, pelaku penembakan terancam dijerat Pasal 338 KUHP atau Pasal 351 ayat 3, dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

Sementara terduga pelaku pembakaran rumah akan dikenakan Pasal 188 KUHP, dengan ancaman pidana hingga 12 tahun penjara.

Baca Juga:Bos Geng Sapiria Tewas Ditembak, Pria Bertopeng Bakar Rumah dan Kendaraan di Makassar

Polisi memastikan kasus ini akan terus diusut hingga tuntas untuk mencegah konflik susulan dan memberi rasa aman bagi warga Tallo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini