SuaraSulsel.id - Dugaan praktik kecurangan dalam pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2025 di Universitas Hasanuddin Makassar terungkap.
Panitia bersama pengawas menemukan ada empat peserta yang diduga melakukan kecurangan.
Kepala Bidang Humas Universitas Unhas, Ishaq Rahman, mengatakan bahwa pihaknya menemukan ada dua kejadian luar biasa pada pelaksanaan UTBK 2025.
Panitia mendapati adanya kecurangan yang dilakukan peserta dan tim IT.
Baca Juga:Gawat! Unhas Jadi Kampus Perundungan Kedokteran No. 1 di Indonesia, Faktanya Mencengangkan
Ia menjelaskan bahwa panitia menemukan dua peserta kedapatan menggunakan joki, dan dua peserta lainnya terindikasi juga melakukan hal yang sama.
"Kami menemukan ada dua peserta yang digantikan dan dua peserta lainnya terindikasi diganti," ujar Ishaq kepada media pada Senin, 5 Mei 2025.
Ishaq menegaskan bahwa hal tersebut diketahui dari adanya perbedaan identitas peserta dengan kartu ujian yang digunakan.
Hasil penyelidikan mengarah pada keberadaan sindikat joki yang melibatkan kerja sama antara lembaga bimbingan belajar dan tim teknologi informasi (IT) ruangan.
Kecurangan mulai terendus saat panitia pusat meminta panitia di tiap kampus untuk memperketat pengawasan. Itu dilakukan setelah sejumlah peserta di beberapa kampus ketahuan curang.
Baca Juga:Viral! RS Unhas Dituding Tolak Pasien Gawat Darurat, Ini Penjelasan Pihak Rumah Sakit
Hingga akhirnya, penanggung jawab lokasi ujian menemukan adanya kejanggalan identitas peserta yang hadir tidak sesuai dengan data pada kartu peserta maupun album bukti kehadiran.