Ketua Demokrat Maros Mundur, Ni'matullah Erbe: Gak Ada Masalah

Ada kubu yang tidak senang karena ia terpilih sebagai Ketua Demokrat Sulsel

Muhammad Yunus
Selasa, 02 Agustus 2022 | 14:39 WIB
Ketua Demokrat Maros Mundur, Ni'matullah Erbe: Gak Ada Masalah
Ketua Demokrat Sulsel Ni'matullah Erbe [Terkini.id]

SuaraSulsel.id - Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel Ni'matullah mengaku belum mendapat surat pengunduran resmi dari 14 PAC di Kabupaten Maros. Ia berharap hal tersebut tidak terjadi.

Wakil Ketua DPRD Sulsel itu mengaku mengetahui kabar tersebut dari pemberitaan media.

"Saya belum mau berkomentar banyak, tapi saya harap itu tidak terjadi. Sampai hari ini pun juga saya belum menerima surat pengunduran diri mereka," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa, 2 Agustus 2022.

Ia mengatakan kasus ini dimulai dari hasil Musda DPD lalu. Ada kubu yang tidak senang karena ia terpilih sebagai Ketua Demokrat Sulsel.

Baca Juga:Ketua Demokrat Maros Amirullah Nur dan 14 Pimpinan Anak Cabang Mengundurkan Diri

Padahal, kata Ni'matullah, hasil Musda bukan keputusannya. Itu adalah putusan dari DPP pusat.

"Saya dari awal bilang Musda itu bukan urusan pribadi. Saya dari dulu mau rangkul mereka. Mereka kader yang sangat potensial," ujarnya.

Masalah lain karena Ketua DPC Maros Amirullah Nur dicopot dari jabatannya dan dijadikan pelaksana tugas (Plt).

Amirullah diberi sanksi karena tidak menjalankan proses verifikasi Parpol DPC sampai batas waktu yang ditentukan. Kata Ni'matullah, pengunduran diri Amirullah Nur juga tidak berpengaruh terhadap pendaftaran Parpol di KPU.

"Aturannya kan minimal 75 persen. Kita di Sulsel punya 24 kabupaten/kota. Yang tidak verifikasi hanya 1 parpol, jadi masih ada 90 persen. Jadi gak ada masalah," jelasnya.

Baca Juga:Petani Maros Bisa Panen Padi 8 Ton Per Hektare Lewat Program Mandiri Benih

Kata Ni'matullah, kalaupun memang ingin mengundurkan diri, seharusnya surat pengunduran diri harus disetor ke Ketua DPD langsung. Bukan ke KPU.

"Mereka anggota partai Demokrat, bukan anggota KPU. Jadi salah alamat kalau pengunduran dirinya ke KPU," beber Ni'matullah.

Seperti diketahui, Ketua DPC di Maros, Amirullah Nur menyatakan resmi melepas jabatannya sejak Senin, 1 Agustus 2022.

Mundurnya Amirullah ternyata diikuti oleh semua pimpinan anak cabang atau PAC di Maros. 14 orang disebut ikut angkat kaki dari jabatannya secara tiba-tiba.

Surat pengunduran diri disampaikan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Maros. Satu per satu ketua PAC menyerahkan surat pernyataan pengunduran diri, bertepatan dengan pendaftaran parpol sebagai peserta pemilu.

"Mereka mengakui kalau tidak nyaman lagi bekerja sebagai ketua PAC," ujar Amirullah saat dihubungi, Selasa, 2 Agustus 2022.

Amirullah mengakui mundur dari jabatannya sebagai bentuk reaksi atas hasil musyawarah DPD Demokrat beberapa waktu lalu. Yaitu terpilihnya Ni'matullah sebagai ketua Demokrat di Sulsel periode 2022-2027.

Amirullah pun mengucapkan terima kasih kepada eks ketua umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono. Menurutnya, mantan Presiden itulah yang membuatnya bertahan menjadi ketua DPC dua periode.

"Saya terima kasih kepada pak SBY telah mempercayai saya sebagai Ketua DPC Demokrat Maros selama dua periode. Beliau dulu yang tandatangani SK saya," ujarnya.

Ia menambahkan selama ini diancam oleh pengurus DPD akan diberi sanksi. Namun sebelum sanksi keluar, semua PAC sudah mengundurkan diri terlebih dahulu.

Ia pun mengatakan tak masalah terkait sanksi. Saat ini, ia lebih menikmati waktu menjadi pengusaha dibanding mengurus partai.

"Saya lebih fokus urus bisnis sekarang. Tidak minat lagi urus partai," ungkapnya.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini