Korban Jiwa Berjatuhan, Istana Evaluasi Pola Pengamanan di Papua

Kejahatan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua terus menimbulkan korban jiwa

Muhammad Yunus
Selasa, 27 April 2021 | 03:05 WIB
Korban Jiwa Berjatuhan, Istana Evaluasi Pola Pengamanan di Papua
Aparat penegak hukum TNI/Polri dari Satgas Nemangkawi melakukan olah tempat kejadian perkara dan melihat langsung kondisi bangunan 'honai' (rumah adat di pegunungan) milik salah satu kepala suku dan tiga rumah guru di Dambet yang menjadi korban pembakaran KKB. ANTARA Papua/HO-Satgas Humas Nemangkawi

Sementara Kepala BNPT Boy Rafli Amar dan Asops Kapolri Irjen Pol Imam Sugianto sepakat, operasi di Papua bukan operasi militer, melainkan operasi penegakkan hukum.

“Maka, kejahatan KKB di papua bisa diproses secara hukum. Tapi keterlibatan TNI di sana terkait masalah kedaulatan negara, sehingga harus totalitas hadapi situasi di Papua,” jelas Boy.

Adapun Bupati Kabupaten Puncak, Willem Wandik berharap, penanganan situasi di Papua, khususnya di Puncak Jaya memerlukan pengawasan dan pendekatan khusus.

“Perlu ada pendekatan ke masyarakat, bangun komunikasi yang baik. Perlu juga pembangunan infrastruktur jalan, rumah singgah, dan listrik,” ungkap Willem.

Baca Juga:Polri Ungkap Kendala Pengejaran KKB Penembak Kabinda Papua

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini