SuaraSulsel.id - Kejaksaan Negeri (Kejari) Muna melakukan penyidikan dugaan korupsi proyek pengaman pantai di Desa Wantulasi, Kabupaten Buton Utara tahun anggaran 2020. Proyek ini menelan anggaran sebesar Rp3 miliar.
Mengutip telisik.id -- jaringan Suara.com, jaksa telah menemukan adanya dugaan perbuatan melawan hukum yang merugikan keuangan negara. Pada proyek yang melekat pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buton Utara.
Sejumlah pihak-pihak terkait telah diperiksa dalam dugaan korupsi itu. Adalah mantan Kepala BPBD Buton Utara, Yurif Halir, PPK, konsultan, kontraktor, tukang dan operator alat berat.
Jaksa akan turun melakukan pengujian terhadap kualitas dan kuantitas pekerjaan itu.
"Kita akan turun bersama tim tehnis dari PU Sultra untuk menguji kualitas dan kuantitas," kata Kajari Muna, Agustinus Baka Tangdililing melalui Kasi Pidsus, Sahrir, Senin (17/1/2021).
Uji kualitas dan kuantitas itu dilakukan, karena berdasarkan investigasi lapangan yang dilakukan penyidik ditemukan ada pekerjaan yang tidak sesuai rencana anggaran biaya (RAB). Campuran pasir dan semen menggunakan air asin.
"Karena campuran materialnya menggunakan air asin, makanya yang kita mau uji kualitas dan kuantitasnya," ujarnya.
Belum lagi, ada upah buruh, material dan sewa alat berat yang tidak dibayarkan. Sementara, anggaran telah dicairkan 100 persen.
Baca Juga: Diamankan Polisi, Begini Penampakan Badik Gagang Kepala Buaya di Buton Utara
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
Prabowo Minta Perluas Pembangunan Jaringan Kereta Api di Sulawesi
-
Donggala Diguncang Gempa, BMKG: Waspada Bangunan Retak
-
UNM Belum Terima Surat Penonaktifan Prof Karta Jayadi Sebagai Rektor
-
Isi Surat Menteri: Mantan Rektor UNM Karta Jayadi Terancam Hukuman Disiplin Berat
-
Ironi Gubernur Riau: Dari Cleaning Service Hingga Ditangkap KPK