SuaraSulsel.id - Laode Ardam Warga Desa Waode Buri, Kecamatan Kulisusu Utara, Kabupaten Buton Utara menjadi korban penganiayaan. Saat perjalanan pulang dari kebun.
Laode Ardam dianiaya sejumlah pemuda, yakni Rifki Ansari alias La Riki (21) dan kawan-kawannya yang sedang minum minuman keras di Pantai Ngapaea Waode Buri, Desa Lelamo, Kecamatan Kulisusu Utara, Kabupaten Buton Utara.
Tim Walet Polres Buton Utara bersama Bhabinsa Desa Ulunambo, Kecamatan Kulisusu Utara, Bhabinsa Desa Waode Buri, Kecamatan Kulisusu Utara dan Kapospol Kulisusu Utara, dipimpin Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Butur, Iptu Sunarton, berhasil menangkap Rifki Ansari alias La Riki.
La Riki ditangkap di Desa Waode Buri, Kecamatan Kulisusu Utara, Kabupaten Butur, pada Kamis (9/9/2021) sekitar pukul 00.19 Wita.
Sunarton menceritakan, saat itu terlapor saudara La Riki dan dua orang lainnya sedang duduk-duduk sambil pesta miras.
Kemudian terlapor La Riki memanggil korban Laode Ardam yang sedang mengendarai sepeda motor. Saat itu korban lewat di lokasi kejadian, saat pulang dari kebun.
Pelaku bermaksud untuk meminjam korek api. Namun, lanjut Sunarton, Laode Ardam tidak mempunyai korek api.
"Lalu tiba-tiba terlapor, saudara La Riki melakukan pemukulan ke arah wajah korban, sehingga korban jatuh dari sepeda motornya," ungkap Sunarton kepada telisik.id -- jaringan Suara.com, Kamis (9/9/2021).
Kemudian pelaku lain, saudara Isa, memukul ke arah kepala bagian belakang korban dan menindis tubuh korban hingga sulit untuk bergerak.
Baca Juga: Kebakaran Akibat Balita Main Korek Api, Korban Lagi Sakit dan Terbakar
"Saat itu korban terus berusaha lepas dari para pelaku dan kemudian berhasil melarikan diri," terang Sunarton.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami pembengkakan pada wajah dan kepala belakang, serta baju korban robek.
Atas kejadian tersebut pelapor merasa keberatan dan melaporkan kepada polisi untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.
Sunarton menambahkan, sebelum dilakukan penangkapan, para pelaku pada Rabu (8/9/2021) malam, sempat melakukan pengrusakan terhadap baliho milik Pemerintah Desa Ulunambo yang terpasang di pinggir jalan.
Sunarton mengatakan, pada saat dilakukan penangkapan, para pelaku sedang mengkonsumsi miras di lapangan sepak bola Desa Waode Buri.
"Dan saat dilakukan penangkapan salah satu pelaku atas nama Isa melarikan diri," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Begini Cara Polda Sulteng Pulihkan Mental Keluarga Mantan Teroris di Poso
-
Longsor di Sidrap: 384 KK Terisolasi, Akses Jalan Utama Putus Total
-
Bongkar Taktik Jitu Malut United, Bikin PSM Makassar Frustrasi Total
-
Sengkarut Jual Beli Sekolah Islam Al-Azhar, Pelapor Jadi Tersangka
-
PMI Borong Cangkul dan Sekop untuk Bersihkan Rumah Korban Banjir