Akhirnya! Jalan Hertasning-Aroepala Diperbaiki Total, Sudirman: Bukan Tambal Sulam

Setelah bertahun-tahun menjadi salah satu ruas jalan yang paling sering dikeluhkan warga

Muhammad Yunus
Rabu, 17 Desember 2025 | 12:41 WIB
Akhirnya! Jalan Hertasning-Aroepala Diperbaiki Total, Sudirman: Bukan Tambal Sulam
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman melakukan groundbreaking pengerjaan jalan paket I sepanjang 300 km, Rabu, 17 Desember 2025 [SuaraSulsel.id/Humas Pemprov Sulsel]
Baca 10 detik
  • Pemerintah Sulsel memulai preservasi Jalan Hertasning-Aroepala pada 17 Desember 2025 sebagai bagian kontrak multiyears 2025-2027
  • Perbaikan jalan ini masuk Paket I senilai Rp430,7 miliar, melibatkan kontraktor nasional dan lokal demi kualitas prima
  • Proyek ini bagian dari lima paket jalan senilai total Rp3,7 triliun untuk meningkatkan konektivitas di Sulsel

SuaraSulsel.id - Setelah bertahun-tahun menjadi salah satu ruas jalan yang paling sering dikeluhkan warga, Jalan Hertasning-Aroepala akhirnya mulai diperbaiki.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan resmi memulai pengerjaan preservasi jalan sepanjang 1,8 kilometer tersebut melalui prosesi groundbreaking yang dipimpin langsung Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Rabu, 17 Desember 2025.

Perbaikan Jalan Hertasning-Aroepala menjadi bagian dari Paket I Preservasi Jalan Provinsi Sulsel, yang masuk dalam skema kontrak tahun jamak (multiyears) 2025-2027.

Ruas ini selama bertahun-tahun dikenal sebagai jalur padat lalu lintas yang menghubungkan Kota Makassar dengan Kabupaten Gowa, sekaligus urat nadi aktivitas ekonomi dan mobilitas warga.

Baca Juga:61 Ribu Bibit 'Emas Hijau' Ditebar di Sulsel

Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menegaskan pengerjaan kali ini tidak sekadar tambal sulam, tetapi ditargetkan menghadirkan kualitas jalan yang lebih kuat dan tahan lama.

Untuk itu, Pemprov Sulsel menggandeng kontraktor nasional yang bekerja sama dengan kontraktor lokal.

"Pengaspalan ini kita kerjakan dengan standar yang lebih tinggi. Kita mengambil rekanan dengan pengalaman level nasional, sehingga ada company assurance dalam hal kualitas. Tapi pelaksanaannya tetap melibatkan kontraktor lokal," ujar Andi Sudirman.

Menurutnya, perbaikan infrastruktur jalan merupakan komitmen utama pemerintah provinsi dalam meningkatkan konektivitas wilayah. Ia menilai konektivitas menjadi prasyarat utama pembangunan sosial dan ekonomi.

"Kita tidak bisa bicara konektivitas sosial dan ekonomi kalau jalannya rusak. Karena itu, perbaikan jalan tidak bisa ditoleransi lagi. Bukan hanya Hertasning, tapi juga Sungguminasa-Malino dan ruas-ruas di wilayah selatan hingga Bulukumba," tegasnya.

Baca Juga:Solidaritas Sulsel Mengalir, Wagub Imbau Warga Bantu Korban Bencana di Sumatera

Andi Sudirman menyebut, secara bertahap Pemprov Sulsel menyiapkan dua paket besar untuk wilayah selatan dengan total anggaran mendekati Rp1 triliun.

Secara keseluruhan, lima paket jalan yang direncanakan pada tahun ini telah berkontrak dan siap dikerjakan.

Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Sulsel, Andi Ihsan menjelaskan, Paket I yang dimulai dengan groundbreaking ini mencakup penanganan sepanjang kurang lebih 300 kilometer pada 13 ruas jalan di empat kabupaten/kota.

"Paket I ini mencakup Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Sinjai, dan Bulukumba. Target pengerjaannya tiga tahun, dari 2025 sampai 2027. Tapi yang paling utama bukan sekadar cepat, melainkan kualitas. Karena kualitas itu yang langsung dirasakan masyarakat," kata Ihsan.

Sebelumnya, Pemprov Sulsel telah melakukan penandatanganan kontrak serentak untuk tiga paket Preservasi Jalan Kontrak Tahun Jamak 2025-2027.

Ketiga paket tersebut merupakan bagian dari Multiyears Project (MYP) senilai total Rp3,7 triliun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini