SuaraSulsel.id - Pengunjung Makassar International Eight Festival and Forum 2022 atau Makassar F8 bisa mengetahui sejarah nama-nama jalan di Kota Makassar.
Caranya dengan mengunjungi area zona dua. Dimana daerah tersebut berdiri papan panjang berisi nama-nama jalan di Kota Makassar. Disertai penjelasan dan sejarahnya.
Informasi dan gambar tersebut berdiri sepanjang 20 meter. Menjelaskan sejumlah nama-nama jalan yang diambil dari nama pahlawan nasional di Sulawesi Selatan.
Tujuan ditampilkannya sejarah nama jalan tersebut agar masyarakat paham dan mengetahui setiap nama jalan yang memiliki sejarah penting. Sebagai simbol atau penghargaan bagi para pejuang.
Baca Juga:Ratusan Bonek Dijamu Suporter PSM Makassar, Ketua Laskar Ayam Jantan: Kita Harus Rawat Persaudaraan
Seperti Jalan Ranggong. Hal pertama kali terlintas di pikiran masyarakat kemungkinan adalah tempat makan gado-gado dan coto Makassar yang enak.
Padahal jika melihat sejarah. Nama Ranggong adalah seorang pahlawan nasional yang memiliki nama lengkap Ranggong Daeng Romo.
Ia adalah pemuda yang mendirikan organisasi perjuangan bernama Gerakan Muda Bajeng (GMB) setelah kemerdekaan diraih.
Ranggong juga turut mengobarkan semangat perjuangan menentang penjajah Belanda.
Tak hanya itu, sejarah Jalan Lasinrang juga masih banyak yang belum tahu. Jalan Lasinrang umumnya diketahui sebagai tempat berjualan Jalangkote dan Lumpia terenak di Kota Makassar.
Baca Juga:Hakim Tunda Sidang Putusan Kasus 6 Media di Makassar Dituntut Rp100 Triliun
Namun, Lasinrang merupakan pejuang bugis asal Pinrang yang memimpin para pemuda di Tanah Addatuang Kerajaan Sawitto melawan penjajah Belanda.
“Bangsa yang baik adalah bangsa yang selalu mengingat serta melestarikan budaya dan sejarahnya dan Makassar F8 harus jadi bagian dari itu,” kata Danny Pomanto, Wali Kota Makassar, Kamis 8 September 2022.