SuaraSulsel.id - Dugaan keterlibatan Anggota TNI AD dalam pembunuhan disertai mutilasi di Timika, Kabupaten Mimika, diselidiki Kodam Cenderawasih.
Mengutip Kabarpapua.co -- jaringan Suara.com, Kapendam XVII/Cenderawasih, Letkol Kav Herman Taryaman mengatakan, Subdenpom Mimika sedang menyelidiki kasus pembunuhan tersebut.
“Kasus ini sudah menjadi atensi untuk dilakukan penyelidikan ataupun pendalaman atas adanya dugaan keterlibatan prajurit TNI,” kata Kapendam dalam rilis tertulis yang diterima kabarpapua.co, Senin 29 Agustue 2022.
Kasus pembunuhan dengan mutilasi terbongkar di Timika. Korbannya merupakan 4 orang warga asal Kabupaten Nduga.
Baca Juga:Bunuh Empat Warga Sipil secara Sadis di Mimika, Tiga Pelaku Dicokok Polisi
Dari 4 orang korban, dua orang di antaranya telah ditemukan di lokasi berbeda di sekitar Sungai Pigapu Timika dengan waktu yang berbeda pula.
Kedua jenazah ditemukan dengan kondisi tubuh yang dimutilasi.
Hingga kini, 2 korban lainnya masih dalam pencarian.
Polisi dan warga setempat masih mencari sisa potongan tubuh dari 2 korban yang sebelumnya sudah ditemukan.
Informasi yang beredar menyebutkan pembunuhan dengan mutilasi dilatarbelakangi jual beli 2 senjata api yang ditawarkan dengan harga Rp250 juta.
Baca Juga:Anggota TNI Masuk Islam Ikuti Jejak sang Ibu, Masjid Agung Annur Pekanbaru Jadi Saksi