Petugas Pos Penyekatan Cari Pemudik yang Bersembunyi di Dalam Truk

Pos penyekatan di sejumlah daerah di Sulsel dijaga ketat.

Muhammad Yunus
Sabtu, 08 Mei 2021 | 07:00 WIB
Petugas Pos Penyekatan Cari Pemudik yang Bersembunyi di Dalam Truk
Pos Penyekatan di perbatasan Kabupaten Maros dan Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan / [SuaraSulsel.id / Lorensia Clara Tambing]

SuaraSulsel.id - Pos penyekatan di sejumlah daerah di Sulsel dijaga ketat petugas gabungan. Di perbatasan Maros-Pangkep, pada Jumat, 7 Mei 2021 pada pukul 16.00 Wita, terlihat enam anggota kepolisian melakukan penjagaan di pos.

Kapolsek Lau, Sulaiman mengatakan setiap kendaraan roda dua maupun roda empat yang lewat diperiksa. Dari pemeriksaan itu, hanya ada satu orang yang disuruh putar balik.

"Mereka mau ke Parepare, tapi tidak mampu tunjukkan surat tugas atau dokumen lainnya. Kita suruh putar balik," kata Sulaiman.

Pihaknya juga memeriksa truk yang disinyalir sebagai tempat bersembunyi para pemudik. Apalagi, kata Sulaiman, di beberapa daerah, cara ini dilakukan pemudik untuk mengelabui petugas.

Baca Juga:Dua Hari Larangan Mudik, 22 Ribu Kendaraan Diputar Balik di Jawa Barat

"Alhamdulillah. Di Sulsel tidak ada yang seperti itu," tambahnya.

Hal yang sama terjadi di perbatasan Tana Toraja dan Toraja Utara. Kapolres Tana Toraja AKBP Sarly Sollu mengaku hingga hari kedua, pemudik tidak ada yang masuk ke wilayahnya.

"Artinya masyarakat mulai paham soal larangan mudik ini," jelasnya.

Ia mengaku pos penyekatan dilakukan di semua pintu masuk Tana Toraja. Seperti di perbatasan Enrekang, Perbatasan Toraja Utara, juga di Masanda, perbatasan dengan Sulawesi Barat.

"Jadi sejauh ini tidak ada masyarakat yang melanggar. Tapi kami tetap lakukan penjagaan 24 jam," jelasnya.

Baca Juga:Hindari Penyekatan, Pemudik Jalan Kaki dari Jawa Tengah ke Bandung

Pelonggaran malah terjadi di perbatasan Makassar-Maros. Di sana sama sekali tidak ada pemeriksaan kendaraan yang lalu lalang. Baik pengecekan surat tugas bagi pekerja di wilayah aglomerasi, maupun pemeriksaan kepatuhan protokol Covid-19.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini