SuaraSulsel.id - Munafri Arifuddin alias Appi terpilih menjadi Ketua DPD II Partai Golkar Kota Makassar periode 2021-2025. Setelah terpilih, Munafri Arifuddin mengaku Golkar Makassar akan mendukung kebijakan-kebijakan Pemerintah Kota Makassar.
"Golkar akan memberikan support atau dukungan kepada pemerintah," kata Munafri Arifuddin saat ditemui di Hotel Novotel, Jalan Chairil Anwar Makassar, Selasa (9/3/2021).
Alasan Munafri mendukung kebijakan Pemerintah Kota Makassar lantaran ia menganggap bahwa pemerintah merupakan roh yang dapat memberikan kenyamanan dan kesejahteraan kepada masyarakat. Khususnya di Kota Makassar.
Namun, jika terdapat kebijakan pemerintah yang dinilai tidak mendukung masyarakat. Golkar akan menjadi partai terdepan yang akan memberikan kritik sekaligus jalan keluar.
Baca Juga:Digelar di Novotel, Appi Belum Pasti Terpilih Dalam Musda Golkar Makassar
"Yang namanya pemerintahan harus kita support. Tapi kalau ada kebijakan yang kita anggap tidak pro terhadap masyarakat, tentu kita partai terdepan mengkritik tapi juga memberikan jalan keluar," jelas Munafri Arifuddin.
Ketua DPD Partai Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) M. Taufan Pawe mengungkapkan bahwa Partai Golkar tidak pernah menjadi musuh pemerintah. Untuk menjalankan kebijakan-kebijakannya.
"Golkar ini tidak pernah menjadi musuh pemerintah. Tapi Golkar selalu menjadi mitra yang kritis dengan solusi yang ada," ungkap Taufan Pawe.
Taufan pun yakin Munafri Arifuddin selaku Ketua DPD II Partai Golkar Makassar yang baru mampu memberikan solusi yang jelas terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah Kota Makassar.
"Saya yakin Pak Munafri Arifuddin mampu memerankan diri di situ. Dia pasti punya kemampuan manajerial yang kuat untuk memantau, mengendalikan fraksi Partai Golkar sebagai alat sarana untuk mengontrol pemerintah atau mengkritisi pemerintah dengan konsep yang jelas," katanya.
Baca Juga:Musda Golkar Makassar, Kadir Halid Sebut Appi Terpilih Aklamasi
Sebelumnya, Munafri Arifuddin dinyatakan terpilih sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Makassar secara aklamasi. Hal ini berdasarkan keputusan Musyawarah Daerah atau Musda X Partai Golkar Makassar.