SuaraSulsel.id - Anugrah Julia mahasiswa Sastra Prancis Unhas menjelaskan cerita dibalik novel berjudul 'Enamore'. Merupakan bagian dari pengalaman berkomunikasi dengan orang yang berasal dari bangsa yang berbeda yakni Turki.
Ia belajar banyak hal tentang keseharian adat dan kebudayaan yang membuat hubungan persahabatan terbentuk dan sangat berkesan.
"Saya sangat mengagumi bahasa dan kebudayaan mereka yang mengagumkan serta sejarah Islam yang ada di negara tersebut. Semua itu membuat saya sangat ingin mengunjungi negara Turki. Melalui hubungan pertemanan, saya juga berbagi kepada mereka tentang kebudayaan dan keindahan alam yang ada di Indonesia dan membuat mereka takjub dengan keindahannya," jelas Anugrah, Jumat 30 Juli 2021.
Sejak saat itu, Anugrah membuat sebuah karya yang mampu dikenang dan merepresentasikan hubungan pertemanannya bersama orang-orang Turki.
Baca Juga: Mahasiswa dan Alumni Unhas Antusias Ikuti Vaksinasi Covid-19
Tidak hanya itu, juga sebagai media menyimpan informasi tentang bahasa dan kebudayaan Turki yang dikemas dalam sebuah novel yang berlatar dua negara, Indonesia dan Turki.
Selama proses penyusunan yang dimulai pada 2018 lalu, Anugrah mengatakan ada banyak tantangan yang dihadapi. Salah satunya memastikan bahwa latar yang digambarkan mengenai keadaan lingkungan negara Turki sesuai dengan kondisi sebenarnya.
Untuk membantu memperkuat tulisan yang dibuat, dirinya banyak menonton film dokumenter, membaca literatur hingga berkonsultasi dengan teman-teman di Turki.
"Terkadang juga bertanya langsung dengan teman Turki saya mengenai keseharian dan budaya mereka di sana. Selain itu, aktivitas yang padat dan penyusunan tugas akhir kuliah yang masih berjalan menjadi sedikit tantangan untuk menemukan inspirasi dan waktu untuk terus menulis hingga menghasilkan kurang lebih 400 halaman dalam cerita novel tersebut," tambah Anugrah.
Melalui karya yang dibuat, Anugrah berharap mampu menjadi motivasi bagi para pembaca untuk berkarya, mencoba menulis dan menerbitkan buku dengan karya sendiri sebagai bentuk kontribusi dalam dunia literasi Indonesia.
Baca Juga: Layanan Eazy Passport, Cara Mudah dan Aman Bikin Paspor di Tengah Pandemi
Jangkauan semakin luas dan teknologi semakin maju. Ini merupakan tantangan tersendiri bagi pemuda agar dapat memanfaatkan segala kecanggihan dengan baik dan bijak.
Berita Terkait
-
RS Unhas dan Celltech Buka Akses Terapi Stem Cell di Sulawesi
-
Eksklusif! Pertemuan Bersejarah: Dosen Unhas Dapat Tanda Tangan & Pelukan Pertama Kluivert untuk Timnas
-
Beritakan Tindak Pelecehan oleh Dosen, Persma Unhas Dikriminalisasi Polisi
-
Desak Dosen Pencabul Mahasiswi Unhas Dihukum Berat, Kementerian PPPA: Ini Pasti Ada Relasi Kuasa
-
Kasus Dosen Unhas Cabuli Mahasiswi, Begini Reaksi Kementerian PPPA
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
Terkini
-
Insentif Guru Besar Unhas Naik Jadi Rp5 Juta
-
Polisi Gadungan Beraksi di Gowa, Begini Caranya Tipu Korban Hingga Terciduk
-
Mira Hayati Jadi Tahanan Kota, Perampok Toko Emas Ditangkap Polisi
-
Appi Alihkan Anggaran Truk Pengangkut Sampah ke Perbaikan Sekolah dan Seragam Sekolah Gratis
-
Berkat Pendanaan KUR dari BRI, Toko Kelontong Suryani Kini Hasilkan Rp500 Ribu per Hari