Bareskrim Polri Periksa 17 Saksi Kasus Ledakan Tungku Smelter PT IMIP Morowali

Tim gabungan terus mengusut penyebab ledakan tungku smelter di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park

Muhammad Yunus
Kamis, 28 Desember 2023 | 15:50 WIB
Bareskrim Polri Periksa 17 Saksi Kasus Ledakan Tungku Smelter PT IMIP Morowali
Detik-detik tungku smelter meledak di PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS), Morowali, Sulawesi Tengah, Minggu (21/12/2023) pagi. [bidik layar]

SuaraSulsel.id - Tim gabungan terus mengusut penyebab ledakan tungku smelter di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Morowali, Sulawesi Tengah. Hingga kini sudah ada 17 orang yang diperiksa sebagai saksi.

Humas Polda Sulawesi Tengah Kombes Pol Joko Wienartono mengatakan Bareskrim Polri turun langsung ke Morowali untuk melakukan penyelidikan dan olah TKP pasca ledakan. Hingga Kamis, 28 Desember 2023, pihaknya sudah memeriksa 17 pekerja sebagai saksi.

Tim gabungan tersebut melibatkan Polda Sulawesi Tengah, Bareskrim Polri, tim DVI (Disaster Victim Identification), tim INAFIS (Indonesia Automatic Fingerprint Identification System) yang didukung oleh Puslabfor (Pusat Laboratorium Forensik) dari Makassar.

Polda juga menurunkan tim penjinak bom untuk mendeteksi apakah ada bahan peledak di lokasi kejadian. Kemudian tim Brimob juga memeriksa terkait adanya bahan kimia berbahaya di TKP.

Baca Juga:Profil PT IMIP Morowali, Hampir 50 Persen Saham Dimiliki Perusahaan China

"Namun sejauh ini kami memastikan tidak ada zat berbahaya di lokasi kejadian," ujar Joko saat dikonfirmasi, Kamis, 28 Desember 2023.

Joko menambahkan jumlah korban jiwa yang meninggal dunia akibat kejadian tersebut juga bertambah. Satu korban yang sebelumnya sempat dirawat di RSUD Morowali menghembuskan nafas terakhir pada Rabu, 27 Desember 2023, kemarin.

"Update terbaru ada 19 korban meninggal dunia. 11 pekerja Indonesia dan 8 orang tenaga kerja asing. Sementara, 23 orang luka berat dan 17 orang luka ringan," tuturnya.

Kata Joko, untuk sementara, aktivitas di PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel sementara dihentikan hingga hasil penyelidikan dari kepolisian dinyatakan selesai.

"Untuk sementara kita setop. Belum ada kegiatan sampai penyelidikan selesai," ucapnya.

Baca Juga:Begini Reaksi China Dengar Tungku Smelter di Kawasan PT IMIP Morowali Meledak

Dari informasi yang dihimpun satu korban bernama Amiruddin asal Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, dinyatakan meninggal dunia usai mendapat perawatan insentif di RSUD. Korban saat ini sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini