5 Mahasiswa Peternakan dan 2 Mahasiswa Ilmu Kelautan Unhas Terancam 5 Tahun Penjara

Kampus segera keluarkan pemberhentian tidak hormat

Muhammad Yunus
Senin, 20 Maret 2023 | 14:56 WIB
5 Mahasiswa Peternakan dan 2 Mahasiswa Ilmu Kelautan Unhas Terancam 5 Tahun Penjara
7 pelaku tawuran di Kampus Unhas ditetapkan tersangka dan ditahan di Mapolrestabes Makassar, Senin 20 Maret 2023 [SuaraSulsel.id/Lorensia Clara Tambing]

SuaraSulsel.id - Tujuh mahasiswa pelaku penganiayaan dan tawuran di Universitas Hasanuddin diberhentikan dengan tidak hormat. Mereka sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan polisi.

Hal tersebut ditegaskan Wakil Rektor I Universitas Hasanuddin Prof Muhammad Ruslin. Saat menggelar konferensi pers di Mapolrestabes Makassar, Senin, 20 Maret 2023.

"Sesuai regulasi kalau sudah terpidana pasti diberhentikan secara tidak hormat," tegas Ruslin.

Ruslin mengaku masih menunggu berita acara pemberhentian tujuh mahasiswa tersebut. Lima orang diantaranya merupakan mahasiswa Fakultas Peternakan, sementara dua orang lainnya dari Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan.

Baca Juga:7 Remaja di Medan Hendak Tawuran Bawa Celurit Ditangkap

"Kami di Unhas sangat anti kekerasan, sangat tidak mendukung perilaku kekerasan. Jadi karena ini sudah unsur pidana, dalam waktu dekat kami menunggu berita acara untuk pemberhentian mereka sebagai mahasiswa," tegasnya.

Kasatreskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan Hutagaol mengatakan polisi sebelumnya mengamankan delapan orang dari kasus penganiayaan dan tawuran di Unhas. Satu orang diantaranya merupakan petugas kebersihan.

"Satu orang cleaning services, lima orang dari Fakultas Peternakan dan dua orang Fakultas Ilmu Kelautan sudah kita tetapkan tersangka," ujar Ridwan.

Ia menjelaskan lima orang mahasiswa Fakultas Peternakan dan satu petugas kebersihan terlibat kasus penganiayaan terhadap Fadel Aska Pratama.

Sementara dua orang dari Fakultas Ilmu Kelautan melakukan pengrusakan saat tawuran terjadi.

Baca Juga:5 Mahasiswa dan 1 Petugas Kebersihan Ditangkap Terkait Tawuran Mahasiswa di Unhas

"Pada tanggal 18 Maret lalu mereka ribut dan saling balas dendam sehingga melakukan pengeroyokan terhadap satu orang," ungkapnya.

Ridwan sangat menyayangkan kejadian tersebut. Selain karena mereka masih pelajar, penyebabnya tawuran juga hanya masalah sepele.

"Mereka jaga gengsi studinya saja. Pemicunya masih diselidiki karena kita masih mendalami lagi tersangka lain, apakah ada yang terlibat dalam kegiatan tersebut," jelas Ridwan.

Satu orang mahasiswa dari Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan bahkan sudah semester akhir. Dia akhirnya dikeluarkan karena terlibat pidana.

"Mereka rata-rata semester empat dan dari (Fakultas) Kelautan ada satu semester akhir. Yang satunya masih junior," katanya.

Akibat perbuatannya, tujuh orang pelaku dijerat pasal 170 KUH Pidana dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun.

Para pelaku yang diamankan adalah Yusdhistira, Fadil Ibrahim, Caesar Islami, Khoirul Zaman, Muhammad Irsal, Yadhil Prabu, dan Muhammad Farhan.

Kondisi Korban Mulai Membaik

Fadel Azka, mahasiswa Universitas Hasanuddin yang jadi korban pengeroyokan dirawat intensif di rumah sakit. Kondisinya dikabarkan mulai membaik.

Hal tersebut dikatakan Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea Iptu Jeriyadi. Ia mengaku sudah melihat langsung kondisi korban.

"Kondisinya sudah membaik tapi masih dirawat," ujarnya, Minggu 19 Maret 2023.

Fadel adalah mahasiswa jurusan Perikanan. Ia menjadi korban pengeroyokan oleh mahasiswa lainnya saat tawuran pecah di Universitas Hasanuddin, Jumat, 16 Maret 2023.

Dalam video yang beredar, Fadel diinjak dan dipukuli berulang kali tanpa perlawanan. Peristiwa itu terjadi di depan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan.

Kata Jeriyadi, peristiwa bermula saat korban sedang berada di area fakultasnya. Ia lalu keluar mencari temannya dan hendak menyelamatkan diri.

"Tapi dia didapat oleh pelaku dan dianiaya seperti yang beredar di video," ungkapnya.

Akibatnya korban mengalami luka lebam di sekujur tubuhnya. Kondisinya saat ini sudah lebih baik dari sebelumnya.

Kasus ini sendiri diambil alih oleh Polrestabes Makassar. Pelaku juga sudah diamankan.

Sebelumnya, mahasiswa dari Fakultas Peternakan dan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan di Universitas Hasanuddin Makassar terlibat saling serang pada Kamis, 16 Maret 2023 lalu. Mereka terlibat bentrok karena terprovokasi saat sedang menonton pertandingan bola.

Akibatnya sejumlah fasilitas kampus hancur. Bentrokan pun kembali terjadi pada Jumat, keesokan harinya.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini