Hanya sedih yang dirasakan dua orang lansia ini. Namun di sela-sela perbincangan mereka hanya menyebut "Ini semua bagian dari rencana Allah SWT".
Alwi yang sekarang sudah menginjak usia 70 tahun sehari-hari bekerja mengurus ternak. Sedangkan isterinya kerap menghabiskan waktu di sawah garam.
Selain dapat bantuan uang dari anaknya, pundi-pundi rupiah ia kumpulkan dari hasil jerih payahnya sendiri.
Uang kepunyaan Alwi pun sudah diberikan ke panitia pendaftaran calon jemaah haji. Dengan harapan bisa sampai di depan Kakbah dan mencium Hajar Aswad.
Baca Juga:Farhat Abbas Minta Infotainment Tak Liput Keluarga Haji Faisal: Hanya Kotori Dunia Artis
Tetapi apa yang terjadi sekarang, Alwi hanya bisa pasrah dan berharap kepada Allah SWT agar mereka bisa menjadi daftar tunggu calon jemaah haji yang akan berangkat tahun depan.
"Untuk tahun ini sudah tak ada harapan lagi. Kita tunggu tahun depan mudah-mudahan bisa berangkat. Sedih sih iya, kecewa apalagi," tutur Alwi didampingi adiknya Siti Meriam saat menjawab wartawan.
Alwi mengisahkan, tahun 2019 lalu ia sempat merasa senang dan bahagia ketika mereka dipanggil oleh panitia untuk mengambil paspor di Labuan Bajo. Pada saat itu mereka memang sudah dijadwalkan panitia untuk berangkat haji.
"Waktu itu kami disuruh urus paspor di Labuan Bajo supaya bisa berangkat haji. Pada saat itu bertepatan juga dengan kunjungan Presiden Jokowi. Makanya saya juga sempat mampir foto-foto di sana," ungkap Alwi mengulang ingatannya.
Setelah itu mereka pun diminta untuk mencek seluruh kesehatan badan, rapid tes hingga PCR di Wae Ces Karot, lalu hasilnya dibawa ke Watu Alo.
Baca Juga:Jemaah Calon Haji Dihimbau Perbanyak Minum Air Putih
Hasil tes pada saat itu Alwi dan adiknya dinyatakan sehat. Tetapi sayangnya aturan jaga jarak dan pembatasan sosial yang lebih dipegang pemerintah hinga membuat Alwi dan adiknya batal berangkat ke tanah suci kali pertama.
Alwi dan Siti pun sempat kecewa tetapi mereka tetap memahami kondisi negara yang masih dilanda COVID-19 saat itu.
Selama dua tahun mereka pun menanti dan pada akhirnya tahun 2022 punya sinyal untuk berangkat. Tetapi sayangnya aturan terbaru yang dikeluarkan Pemerintah Saudi Arabia tentang pembatasan usia lagi-lagi membuat dua orang ini batal mendapat gelar haji.
"Sungguh sedih pak, sedih sekali. Kecewanya juga luar biasa. Mungkin ini bagian dari rencana Allah SWT," ungkap pria yang punya anak berprofesi sebagai Anggota TNI.
Dapat Motivasi
Ketua Yayasan Masjid Nurul Huda Reo Abdulah Yakub berharap agar Alwi dan Siti tidak patah semangat dan tetap kuat menghadapi situasi ini.