Dugaan Penggelapan Dana Perusahaan Rp10 Miliar, Karyawan Demo Salim Djati Mamma

Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Member Vito menggelar aksi unjuk rasa

Muhammad Yunus
Jum'at, 05 November 2021 | 18:21 WIB
Dugaan Penggelapan Dana Perusahaan Rp10 Miliar, Karyawan Demo Salim Djati Mamma
Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Member Vito menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor 55 TV Kompleks Bougenville, Jalan Pengayoman, Makassar, Jumat (5/11/2021) [SuaraSulsel.id/Istimewa]

SuaraSulsel.id - Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Member Vito menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor 55 TV Kompleks Bougenville, Jalan Pengayoman, Makassar, Jumat (5/11/2021).

Jenderal Lapangan Aliansi Member Vito, Takbir menjelaskan, Aksi ini terkait penggelapan dana perusahaan PT Sukses Indonetwork Digital atau Vito. Diduga dilakukan oleh Direktur Utama Vito yang juga pemilik dari Channel YouTube 55 TV Salim Djati Mamma.

"Kami datang ke sini menginginkan Bapak Salim untuk bertanggungjawab atas penggelapan dana perusahaan. Kami juga meminta itikad baik Pak Salim untuk bertanggungjawab membayar bonus member atas penjualan produk," katanya.

Direktur Operasional Vito, Eliyas mengungkapkan, atas aksi tersebut pihaknya menuntut kepada Salim Djati Mamma untuk segera mengembalikan uang Vito yang telah digelapkan Salim. Total dana perusahaan yang digelapkan sebesar Rp10 miliar lebih.

Baca Juga:27 Pengungsi Luar Negeri Meninggalkan Makassar

Tidak hanya itu, Eliyas juga menuntut kepada Salim sebagai Dirut Vito untuk membayar bonus anggota dan gaji karyawan Vito. Serta menyelesaikan produk yang inden, dan mengembalikan uang stokist member.

"Kami menuntut bapak Salim untuk segera kembalikan uang perusahaan yang digelapkan. Bonus member kami juga sudah berapa bulan tidak dibayarkan. Begitu juga gaji karyawan. Produk kesehatan yang member pesan juga belum diselesaikan. Jadi kami minta pak Salim selesaikan produk yang sudah inden sejak beberapa bulan lalu," jelasnya.

Eliyas menuturkan, sejak terkuaknya kasus penggelapan dana perusahaan, Salim Djati Mamma tidak pernah datang ke kantor Vito. Untuk memberikan penjelasan terkait kasus tersebut. Padahal, para member memberi ruang kepada Salim untuk memberikan keterangan atas kasus tersebut.

Dalam aksi itu, Aliansi Member Vito mengancam akan menurunkan massa dari para member dengan jumlah yang lebih banyak. Jika Salim tidak bertanggungjawab mengembalikan dana perusahaan, membayar bonus member, membayar gaji karyawan dan menyelesaikan produk member, dan mengembalikan dana stokist.

Baca Juga:Mantan Kepala Kantor LPEI Wilayah Makassar Jadi Tersangka

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini