SuaraSulsel.id - Rafael Malalangi pemuda asal Desa Pinapalangkow Kecamatan Suluun Tareran, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara akhirnya diterima untuk mengikuti Pendidikan Bintara Polri.
Kabar tersebut diunggah melalui akun Instagram Anggota DPR-RI Hillary Brigita Lasut. Dalam unggahannya, Brigita menuliskan ucapan selamat kepada Rafael Malalangi.
"Selamat untuk hasil yang luar biasa atas perjuanganmu. Terima Kasih Pak Kapolri dan Pak Kadiv Propam yg merespon cepat dengan menambahkan kuota untuk rafael dan rafael bisa mulai pendidikan Bulan Februari," tulisnya dalam akun instagram.
Sebelumnya Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem daerah pemilihan Sulawesi Utara, Hillary Brigitta Lasut, angkat bicara soal nasib kelulusan Rafael Malalangi sebagai calon Bintara Polri tahun 2021.
Baca Juga:Viral di Medsos, Video Keluarga Calon Anggota Polisi Bintara Polri Lakukan Aksi Protes
Hillary mempertanyakan proses dan prosedur pengumuman kelulusan tersebut. Hingga bisa nama orang yang sudah dinyatakan lulus tergantikan dengan nama calon yang lain.
“Kok bisa ya, sudah diumumkan secara virtual dan lulus seleksi secara nasional, namun beberapa hari kemudian dinyatakan tidak lulus melalui surat. Ini ada apa?” ujar Hillary, mengutip BeritaManado.com
Terkait hal tersebut, Anggota DPR RI termuda asal Sulut itu menyurat langsung kepada Presiden Jokowi dan Kapolri Sigit. Mempertanyakan nasib Calon Bintara Polri 2021 Rafael Malalangi yang sudah diumumkan lulus tapi kemudian dinyatakan tidak lulus.
“Mengapa terjadi seperti ini. Apakah ini ada permainan orang dalam atau gimana. Yang pasti saya akan mempertayakan ini langsung melalui surat kepada Presiden dan Kapolri. Kok bisa jadi begini,” tegas Hillary.
Sekedar diketahui, Rafael Malalangi asal pendaftaran Polres Minahasa Selatan (Minsel) adalah salah satu calon Bintara Polri tahun 2021 yang lulus seleksi secara nasional dan sudah diumumkan secara virtual oleh panitia.
Baca Juga:Anak Dibatalkan Lulus Bintara Polri, Bapak Mengadu ke Presiden Jokowi
Mendengar hal ini, kedua orang tuanya pun langsung bersyukur dan mengadakan ibadah syukur kelulusan anak mereka.
Namun, suasana kegembiraan itu buyar setelah beberapa hari kemudian muncul surat dari Polda Sulawesi Utara yang menyatakan kalau Rafael Malalangi tidak lulus.
Sontak saja hal ini membuat kedua orang tuanya mempertanyakan keabsahan surat tersebut kepada pihak berkompoten, tapi tetap saja upaya kedua orang tua sia-sia.
Itu sebabnya, mereka pun mengungkapkan aspirasi mereka ini melalui anggota DPR RI dan selaku wakil rakyat yang ada di DPR RI, Hillary Lasut pun segera mempertanyakan kejadian tersebut.
Video terkait keresahan pihak keluarga atas kejadian yang menimpa Rafael pun telah viral karena ramai beredar di berbagai platform media sosial.
Selain akan menghubungi langsung Kapolri, HBL singkatan nama Hillary Brigitta Lasut akan menyurat langsung kepada Presiden untuk mempertanyakan nasib Rafael Malalangi yang seolah dipermainkan oleh institusi Polri dalam perekrutan anggota Polri tahun 2021 ini.
“Ini nasib orang, orang tuanya dan keluarga sudah melakukan acara syukuran karena memang sudah dinyatakan lulus secara nasional. Mengapa harus berubah? Dan ironisnya poisisi Rafael sudah tergantikan oleh nama orang lain. Mengapa ini harus terjadi di era keterbukaan informasi sekarang. Saya akan berusaha masalah ini tuntas tanpa ada yang dikecawakan,” tegas Hillary.