Dua Karyawan Bank BUMN di Kabupaten Pangkep Dilaporkan Memperkosa Perempuan di Makassar

Diduga menjadi korban pemerkosaan oleh dua oknum karyawan bank BUMN di Kabupaten Pangkep

Muhammad Yunus
Senin, 26 Juli 2021 | 19:21 WIB
Dua Karyawan Bank BUMN di Kabupaten Pangkep Dilaporkan Memperkosa Perempuan di Makassar
Kepala Bidang Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan [SuaraSulsel.id / Muhammad Aidil]

SuaraSulsel.id - Perempuan berinial N mengungkapkan bahwa dirinya bersama dua rekannya yakni F dan M mengalami hal tak mengenakkan saat berada di Hotel Gammara, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Penyebabnya karena N diduga menjadi korban pemerkosaan oleh dua oknum karyawan bank BUMN di Kabupaten Pangkep.

"Sesuai dengan berita yang beredar. Seperti itulah kejadiannya. Kalau yang di lembaran pengaduan itu, yang mengadu teman saya F. Bukan saya," kata N saat dikonfirmasi SuaraSulsel.id, Senin (26/7/2021).

N mengatakan oknum pegawai bank yang diduga memperkosanya tersebut masing-masing diketahui berinisial A dan S. Mereka dilaporkan ke Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sulsel pada Selasa 20 Juli 2021.

Baca Juga:Gagal Memperkosa, Pria di Pekanbaru Babak Belur Dihajar Massa

"Iya, betul pelakunya dua orang pegawai bank di Pangkep," jelas N.

Berdasarkan surat pengaduan korban, kejadian ini bermula saat S menghubungi korban pada Selasa 13 Juli 2021. Kala itu, S bertanya kepada korban mengenai Hollywings yang buka atau tidak. Namun, korban menyebut bahwa Hollywings tidak buka.

Dari situ, S kembali bertanya di mana tempat minum-minum yang buka. Korban yang mendengar hal itu kemudian menjawab bahwa D'Maleo.

Singkat cerita, S kemudian mengajak korban ke D'Maleo. Sehingga, korban mengajak rekannya yang lain yakni N dan M. Korban bersama rekannya berangkat ke D'Maleo menggunakan jasa angkutan online.

Hanya saja, saat tiba di D'Maleo tempat tersebut ternyata sudah tutup. A dan S kemudian mengajak korban bersama rekannya ke Hotel Gammara. Di tempat itu, A memesan kamar hotel bernomor 1006.

Baca Juga:Derita Perkosaan Ayah Kandung: Menangis Tiap Hari Selama 5 Bulan

Di Hotel Gammara, kata N, mereka kemudian pesta minuman keras. Setelah menikmati minuman keras tersebut tidak lama berselang korban pun tertidur pulas.

Saat terbangun, korban sudah berada di kamar mandi tanpa busana. Begitu pula dengan rekannya yang berada kamar 1008 yang juga sudah dalam keadaan tidak mengenakan busana di tempat tidur.

Dalam keadaan itu, korban kemudian mencoba menghubungi A dan S namun tidak bisa dihubungi. Sebab, para korban merasakan sakit pada bagian kelamin.

"F, N dan M korbannya. Iya, sesuai dengan di laporan," terang N.

Kepala Bidang Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan mengaku telah menerima laporan dari perempuan yang diduga menjadi korban perkosaan oleh dua oknum karyawan bank BUMN di Kabupaten Pangkep tersebut.

"Sementara saya bisa membenarkan saja ada kejadian itu (pemerkosaan). Jadi saat ini korban sudah melapor ke Polda," ujar Zulpan.

Dari informasi yang diterima, kata Zulpan, peristiwa pemerkosaan yang dilakukan oleh oknum karyawan bank itu terjadi di Hotel Gammara, sekitar Pantai Losari, Kota Makassar.

"Kejadiannya informasinya kemarin itu di Hotel Gammara, di Pantai Losari. Ini lagi didalami dulu. Yang jelas betul ada pengaduan itu ke Polda, tapi saya belum sampaikan secara detil itu. Nanti saya minta data lengkapnya. Sekarang masih (berproses) di Krimum. Jadi saya membenarkan saja, kalau masalah ceritanya gimana kita mendalami dulu," katanya.

Kontributor : Muhammad Aidil

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini