Cegah Mudik Lebaran, Pemprov Sulsel Gandeng TNI Polri Jaga Perbatasan

Sebagai salah satu upaya mencegah dan menekan penyebaran Covid-19

Muhammad Yunus
Kamis, 15 April 2021 | 11:23 WIB
Cegah Mudik Lebaran, Pemprov Sulsel Gandeng TNI Polri Jaga Perbatasan
Ilustrasi : Sejumlah penumpang naik ke kapal yang akan berangkat dari Pelabuhan Pantoloan di Palu, Sulawesi Tengah, Minggu malam (26/5). ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah/

Olehnya itu, dalam memperketat pengawasan protokol kesehatan, melibatkan Satgas Covid-19 Kabupaten/Kota guna memantau eskalasi perkembangan Covid-19.

"Alhamdulillah sampai saat ini, penyebaran Covid-19 di Sulsel masih relatif terkendali. Tetapi kita terus menekankan protokol kesehatan. Untuk kegiatan lainnya, buka puasa diizinkan dengan pembatasan kapasitas peserta 50 persen dan tidak dengan prasmanan. Jika ingin mengambil penceramah dari luar, maka kita tekankan harus sudah melakukan validasi bahwa mereka sudah melakukan Vaksinasi Covid-19. Mereka diutamakan dari wilayah sekitar dan kita batasi hanya 10 menit untuk ceramah," terangnya.

Untuk lebaran atau Salat Idul Fitri, Pemprov Sulsel akan melihat dan mengevaluasi kembali proses di lapangan. Namun tetap mengikuti kebijakan dari pemerintah Pusat.

"Sedianya, (pelaksanaan Salat Idul Fitri), bisa dilakukan di lapangan. Lebih terbuka dan tentu bisa pengaturan jarak lebih baik, apalagi dalam sunnahnya lebih utama pelaksanaan Idul Fitri itu di lapangan," katanya.

Baca Juga:Viral Perempuan Sulsel Dilamar Pakai Mahar Bitcoin Senilai Rp 1,6 Miliar

Pihaknya pun telah menyiapkan upaya zona Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro, jika terjadi penularan Covid-19 di lingkungan masjid.

"Ketika terjadi eskalasi akan dilakukan pembatasan di masjid," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini