SuaraSulsel.id - Pemerintah Kota Makassar membuat protokol mingguan untuk mengatur warganya untuk menekan angka positif Covid-19 saat ini. Protokol mingguan ini akan mengatur aktivitas warga selama sepekan.
Protokol mingguan ini berisi tentang tata cara pengaturan pemanfaatan waktu dalam seminggu bagi masyarakatnya agar tetap produktif dan tersistem.
"Ini termonitor melalui sistem Sombere dan Smart City dan diukur melalui Indeks Kepatuhan Protokol Kesehatan (IKPK)," kata Wali Kota Makassar Danny Pomanto, dikutip dari Makassarterkini.com, jejaring media suara.com, Minggu (07/03/2021).
Danny menetapkan hari Senin-Kamis adalah hari kerja dengan standar protokol kesehatan yang ketat. Sementara hari Jumat ditetapkan sebagai hari bekerja dari rumah atau WFH.
Baca Juga:Wuih! Pemkot Makassar akan Bangun Sirkuit Balap Otomotif
Sementara hari Sabtu-Minggu, Danny mengundang seluruh para kreator untuk berkarya dalam memberikan hiburan dan edukasi kepada masyarakat Makassar.
"Hari Sabtu-Minggu adalah hari rekreasi virtual. Malamnya kita buat kuis berhadiah bersponsor dengan materi sejarah, budaya, dan lain sebagainya," ungkapnya.
Ia mengatakan seluruh masyarakat diimbau untuk tetap berada di rumah. Menurutnya, Pemerintah Kota akan melibatkan para sinemator untuk menampilkan film-film heroisme, nasional, budaya.