Detik-detik Pergantian Tahun, Daerah di Sulsel Ini Diguyur Hujan

Warga Sulsel dihimbau merayakan tahun baru di rumah

Muhammad Yunus
Kamis, 31 Desember 2020 | 13:43 WIB
Detik-detik Pergantian Tahun, Daerah di Sulsel Ini Diguyur Hujan
Suasana arus lalu lintas di Jalan Gatot Subroto saat dilanda hujan deras siang ini di Jakarta, Senin (26/10). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraSulsel.id - Warga Sulawesi Selatan diimbau untuk merayakan tahun baru di rumah saja. Kondisi cuaca di malam pergantian tahun diperkirakan akan dilanda hujan.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) wilayah IV merilis kondisi cuaca pada Kamis (31/12/2020). Intensitas hujan mulai dari ringan hingga sedang.

"Hampir semua daerah (di Sulsel) akan mengalami hujan," kata Kepala Sub Bidang Pelayanan Jasa BMKG Wilayah IV Makassar, Siswanto.

Daerah dengan hujan ringan pada pagi hari akan terjadi di wilayah Enrekang, Pinrang, Barru, Pangkep, Maros, Makassar Gowa, Takalar, Bulukumba, Sinjai, Selayar.

Baca Juga:Rayakan Malam Tahun Baru Saat Pandemi, Ini Tips Barbeque yang Sehat

Sementara, hujan sedang akan terjadi di wilayah Belopa, Palopo, Makale, Rantepao.

Pada siang hingga sore hari, hujan ringan terjadi seluruh wilayah Sulawesi Selatan. Dan hujan sedang akan mengguyur wilayah Masamba, Malili, Palopo, Rantepao, Makale.

"Kecuali kondisi berawan di wilayah Sengkang, Watampone, Selayar," tambahnya.

Pada malam hari, potensi hujan ringan terjadi di wilayah Masamba, Malili, Makale, Rantepao, Palopo, Belopa, Sengkang, Watansoppeng, Watampone, Sinjai, Sidrap, Enrekang.

Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah juga sudah mengimbau agar masyarakat tetap di rumah saja pada saat malam tahun baru. Tetap berada di rumah saja, adalah cara paling tepat mencegah Covid-19 yang terus mengganas di Sulsel.

Baca Juga:Kumpulan Resep Ikan Bakar Buat Memeriahkan Malam Tahun Baru 2021

" Ini juga kita harus antisipasi libur panjang karena tempat-tempat wisata. Semua ini harus menjadi perhatian khusus dari kita semua jangan sampai warga luar ke Makassar semua," imbaunya.

Ia juga sudah meminta agar struktur di pemerintahan mulai dari Camat, Lurah hingga Kepala Desa untuk memperketat protokol kesehatan di daerah masing-masing. Apalagi untuk pendatang.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini