SuaraSulsel.id - Anggota Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel kembali melaksanakan pengamanan unjuk rasa atau demo menolak UU Cipta Kerja dari berbagai aliansi di Kota Makassar.
Sebagai wujud kepedulian terhadap anggotanya, Komandan Batalyon A Pelopor AKBP Darminto membagikan cairan antiseptik kepada anggota yang akan melaksanakan pengamanan.
Darminto mengatakan, dalam melaksanakan kegiatan di lapangan harus tetap mengutamakan protokol kesehatan. Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Sebelum melaksanakan tugas pengamanan, para anggota yang bertugas melaksanakan pengamanan dibekali masker, hand sanitizer hingga vitamin. Guna mencegah Covid-19,” ujar Darminto, Rabu (07/10/2020).
Baca Juga:Uni Eropa Tambah 20 Ribu Dosis Remdesivir, Buat Siapa?
“Kami tetap tekankan pada seluruh anggota dilapangan agar tetap mematuhi protokol kesehatan, ini merupakan upaya bakti Brimob dengan memberikan edukasi kepada masyarakat. Sebagai contoh kepada warga untuk melakukan pola hidup sehat mencegah Covid-19,” tambahnya.
Darminto juga berharap kepada seluruh anggota untuk menjaga diri dan keluarga. Jangan sampai tertular maupun menjadi klaster baru Covid-19. Seluruh anggota tetap bisa melaksanakan tugas di tengah pandemi Covid-19.
Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel menyebutkan, polisi khususnya Brimob Polda Sulsel harus selalu senantiasa dalam keadaan sehat. Menurutnya, hal itu sebagai bentuk tanggung jawabnya kepada masyarakat.
“Kami pun selalu ingatkan sebelum kita melakukan upaya imbauan dan pendisiplinan di masyarakat, di internal kita harus siap. Untuk itu saya selalu menekankan kepada komandan Batalyon dan Detasemen untuk selalu memperhatikan kesehatan anggotanya dengan cara memberikan masker, hand sanitizer hingga pemberian nutrisi tambahan,” kata Anis.
Baca Juga:Berangkat ke DPR Tolak UU Cipta Kerja, Farhan Nekat Nyamar Jadi Satpol PP