Muhammad Yunus
Senin, 15 September 2025 | 14:15 WIB
Tim Jatanras Polrestabes Makassar menangkap satu pencuri mesin ATM Bank Sulselbar saat kerusuhan di DPRD Sulsel [SuaraSulsel.id/Istimewa]

SuaraSulsel.id - Kasus penjarahan mesin anjungan tunai mandiri (ATM) Bank Sulselbar saat kerusuhan di gedung DPRD Sulawesi Selatan terus diusut.

Setelah sebelumnya baru empat orang yang berhasil ditangkap, kini jumlah tersangka yang diamankan sudah bertambah menjadi 11 orang.

Polisi juga menemukan mesin ATM yang sempat dibuang ke sungai oleh para pelaku meski seluruh isinya telah ludes.

Kasubnit 2 Jatanras Satreskrim Polrestabes Makassar, Iptu Nasrullah, mengatakan hingga, Senin, 15 September 2025, kini ada belasan pelaku telah berhasil dibekuk.

"Sampai hari ini ada 11 orang yang diamankan," ujarnya saat dikonfirmasi.

Penangkapan para tersangka dilakukan secara bertahap. Pada Sabtu dini hari,13 September 2025, tim Jatanras meringkus empat orang secara terpisah di wilayah Mariso, Hertasning, dan Panciro.

Sehari setelahnya, enam orang kembali dibekuk di Gowa dan Makassar, sementara satu lainnya memilih menyerahkan diri.

"Satunya datang menyerahkan diri ke posko Jatanras Minggu malam," sebutnya.

Mereka diduga kuat bagian dari kelompok yang menjarah mesin ATM Bank Sulselbar di tengah kerusuhan yang melanda DPRD Makassar dan DPRD Sulsel pada 29-30 Agustus lalu.

Baca Juga: 4 Pencuri Mesin ATM Bank Sulselbar Ditangkap! Duit Habis Foya-foya

"Situasi waktu itu sudah tidak terkendali. Mereka manfaatkan kondisi ricuh untuk ambil mesin ATM," jelas Nasrullah.

Tim Jatanras Polrestabes Makassar mengangkat mesin ATM Bank Sulselbar dari dasar sungai. Mesin ATM dicuri saat kerusuhan di DPRD Sulsel [SuaraSulsel.id/Istimewa]

Mesin ATM Dibawa Menggunakan Tiga Mobil

Dari hasil penyelidikan, polisi menemukan bahwa para pelaku berjumlah sekitar 20 orang.

Mereka beraksi dengan berpindah-pindah lokasi, bahkan menggunakan tiga kendaraan berbeda untuk memindahkan mesin ATM.

Awalnya, mesin diangkut dengan mobil pick up yang dihentikan paksa di sekitar lokasi.

Mesin kemudian dibawa ke Jalan Hertasning, lalu dipindahkan lagi ke mobil sayur menuju kawasan Samata, Gowa.

Load More