SuaraSulsel.id - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini melihat langsung kondisi penyintas sekaligus memberikan santunan kepada ahli waris korban meninggal dunia dalam bencana tanah longsor di Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
Dengan menggunakan helikopter, Mensos Risma mengunjungi para penyintas demi memastikan pemenuhan kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana alam beberapa minggu yang lalu.
Ia pun menanyai para penyintas bencana longsor tersebut satu per satu terkait kebutuhan yang diperlukan oleh mereka.
"Ibu butuh apa? Nanti saya bantu," tanya Mensos Risma, Rabu 17 April 2024.
Menurut Mensos, kesejahteraan keluarga yang ditinggalkan harus menjadi perhatian khusus. Karena itu ia menggunakan pendekatan individual demi memastikan kelangsungan ekonomi tiap keluarga penyintas.
Mensos Risma pun menyebutkan kebanyakan dari keluarga penyintas membutuhkan modal usaha, mengingat beberapa korban meninggal merupakan tulang punggung keluarga.
Sebelumnya Mensos Risma telah menyalurkan bantuan tahap awal pasca-kejadian dari gudang Dinas Sosial Toraja pada 13 April 2024. Bantuan selanjutnya dikirim dari beberapa gudang logistik yang berada di Kota Makassar.
Adapun jenis bantuan yang telah disalurkan antara lain tenda gulung, tenda keluarga portable, tenda serba guna, toilet portable, penerbit air, genset powerbank, peralatan dapur keluarga, kasur, selimut, matras, family kit, kidsware, makanan siap saji, makanan anak, dan beras. Nilai total bantuan yang telah diberikan sejumlah Rp713,6 juta. (Antara)
Berita Terkait
-
Kakek Prabowo Subianto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Mensos: Sangat Layak!
-
Bencana Tanah Longsor di Jombang
-
Terbang ke India, Prabowo Tetap Pantau Bencana Longsor di Pekalongan: Bantuan Harus Cepat dan Tepat Sasaran
-
Bencana Longsor di Pekalongan: 17 Tewas, 9 Hilang, Tim SAR Berpacu dengan Waktu
-
Bencana Longsor di Kabupaten Pekalongan, 17 Tewas dan 9 Masih Hilang
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Kondisi Terkini Mira Hayati di Rumah Tahanan Kelas I Makassar
-
Andalan Hati Cetak Lima Sejarah Baru di Pilgub Sulsel 2024
-
BRI Komitmen Membantu UMKM untuk Ekspor dalam Skala Kecil hingga Menengah
-
BREAKING NEWS: Stadion Sudiang Makassar Batal Dibangun Tahun Ini
-
Bupati Terpilih Tana Toraja Terjang Banjir Maros: "Olahraga Sebelum Pelantikan"