Awal mula kerusuhan Mei 1998 disebabkan oleh krisis finansial Asia pada tahun 1997. Kerusuhan makin parah setelah empat mahasiswa Universitas Trisakti Jakarta meninggal ditembak di dalam kampus pada 12 Mei 1998.
Kerusuhan Rasial di Makassar
Andi Wijaya, masih ingat betul soal kerusuhan berbau rasial di Kota Makassar. Sasarannya adalah etnis tertentu di Kota Makassar.
Jauh sebelum kerusuhan Mei 1998, kata Andi Wijaya, Kota Makassar sudah pernah dilanda kerusuhan berbau rasial. Tepatnya bulan September 1997.
"Penyebabnya karena ada anak kecil yang dibunuh di (jalan) Kumala namanya Anni, anaknya dosen. Sempat heboh dulu itu berita," ujar Andi, Sabtu, 14 Mei 2022.
Kejadian ini dipicu akibat terbunuhnya seorang anak 9 tahun bernama Anni Mujahidah Rasuna. Ia ditebas parang oleh Benny, seorang anak pengusaha kecap di Makassar.
Dikatakan Andi, Benny diketahui punya gangguan mental atau penyakit kejiwaan. Ia sering mengancam-ancam warga dengan parang.
Waktu kejadian, Benny berada di perempatan Jalan Veteran dan Jalan Kumala menjelang siang hari. Ia mengancam setiap orang yang melintas di jalan tersebut.
Dari cerita yang ia dengar, Benny sempat melihat dan mengejar penjual tahu. Namun, sialnya ada anak kecil yang sedang pulang dari masjid, di sekitaran jalan itu.
Baca Juga: Wali Kota Makassar Danny Pomanto: Haji Kalla Ajarkan Sifat Jujur Dalam Berbisnis
Karena penjual tahu itu lolos dari kejarannya, anak kecil itulah yang jadi korban. Benny menebas anak tersebut hingga meninggal dunia.
"Tidak ada warga yang berani tahan dia. Karena bawa senjata tajam," ujar pria berusia 59 tahun itu.
Mediasi Akhiri Kerusuhan
Pasca kejadian itu, kata Andi, keadaan Kota Makassar masih baik-baik saja. Hingga tengah malam, ia mendapat telepon dari iparnya bahwa ada perang di sekitar Jalan Kumala.
Semua orang diminta untuk sembunyi. Andi yang masih bingung langsung mengunci rapat semua pintu dan jendela rumahnya.
"Keluarga bilang kacau di Veteran. Yang pembunuh (Benny) dibunuh. Disitu mulai rusuh," kenangnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
7 Tahun Menumpuk, 23 Ribu Lembar Uang Palsu Ini Dimusnahkan
-
Cinta Segitiga Anti Mainstream: Pria Ini Nikahi Cinta Pertama & Pilihan Keluarga dalam Waktu 48 Jam
-
TBC di Sulbar: 57,3 Persen Kasus Ditemukan
-
Biaya Haji Dikorupsi? Kemenag Sulut Buka Suara Usai Dilaporkan ke Polisi
-
Akhirnya! Jalan Hertasning-Aroepala Makassar Siap Dibeton dan Diaspal