SuaraSulsel.id - Wali Kota Palu Hadianto Rasyid mengajak warga mengibarkan bendera Merah Putih setengah tiang sebagai bentuk belasungkawa mendalam atas wafatnya Ketua Utama Alkhairaat Habib Saggaf bin Muhammad Aljufri, Selasa (3/8/2021).
Pengibaran bendera setengah tiang untuk menghormati jasa dan pengabdian ketua organisasi Islam terbesar di wilayah Indonesia Timur itu dilakukan dari Rabu (4/8) hingga Jumat (6/8).
Pengibaran bendera tersebut tidak hanya dilakukan di rumah-rumah warga tetapi juga di instansi-instansi pemerintah di ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah tersebut.
Menurut Hadianto, jasa dan pengabdian Habib Saggaf bin Muhammad Aljufri begitu besar terutama di bidang pendidikan Islam.
"Insya Allah, amal ibadah almarhum Habib Saggaf bin Muhammad Aljufri diterima di sisi Allah SWT. Dilapangkan kubur beliau, dan diampuni dosa-dosa beliau," kata Hadianto.
Sementara itu, Ketua Pengurus Besar Alkhairaat Habib Sayyid Ali bin Muhammad Aljufri mengajak seluruh komisariat wilayah (Komwil) dan komisariat daerah Alkhairaat agar menggelar tahlil.
"Kita berada di tengah pandemi Covid-19, jadi diimbau agar tahlilan dilakukan di rumah masing-masing. Sedangkan di Kota Palu dilaksanakan di Masjid Alkhairaat. Tapi nanti kita lihat situasinya," ujarnya.
Almarhum Habib Saggaf bin Muhammad Aljufri memimpin Alkhairaat sejak 1974. Alkhairaat memfokuskan kegiatannya pada pengembangan dunia pendidikan, terutama pendidikan Agama Islam di kawasan Indonesia Timur.
Semasa hidupnya, Habib Saggaf bin Muhammad Aljufri dikenal sebagai sosok dermawan, ulama, pendidik, cinta belajar, dan gemar mengajar meski usianya telah renta.
"Habib Saggaf dikenal sebagai seorang cendekiawan Muslim Indonesia asal Kota Palu yang lahir di Pekalongan. Ia adalah salah satu tokoh yang dihormati dalam masyarakat dan sering dikunjungi para pejabat negara untuk membahas masalah agama dan negara," katanya.
Baca Juga: Cabut Denda Pelanggar PPKM, Anggota Dewan Nilai Sikap Wali Kota Palu Ambigu
Habib Saggaf bin Muhammad Aljufri wafat di Rumah Sakit Alkhairaat Kota Palu pada Selasa sekitar pukul 15:50 waktu setempat.
Almarhum dikebumikan pada Rabu selepas Shalat Zuhur di kompleks pemakaman Alkhairaat berdekatan dengan makam pendiri Alkhairaat, Habib Idrus bin Salim Aljufri. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Anak Muda Rentan Stroke? Dokter Ungkap Faktor Pemicu yang Sering Diabaikan
-
1.345 Rumah Warga Terdampak Banjir di Tolitoli
-
Mandiri Bakti Kesehatan Sasar 600 Penerima Manfaat di Sulawesi dan Maluku
-
Eks Jaksa KPK Dilantik Jadi Kabag Hukum Pemkot Makassar
-
Pembunuh Shinzo Abe Mengaku Bersalah: Dendam Gereja Unifikasi Terungkap!