SuaraSulsel.id - Kemelut rehabilitasi Stadion Mattoanging tak kunjung usai. Kelanjutan pembangunannya masih belum jelas hingga kini.
Ketua DPD I Golkar, Taufan minta agar Legislator partai berlambang beringin itu bisa garang di DPRD. Mereka harus menjadi mitra kritis pemerintah.
Termasuk merespons pembangunan Stadion Mattoanging saat ini. Taufan Pawe minta Fraksi Partai Golkar tetap mempertahankan kelanjutan rehabilitasi Stadion Mattoanging.
Kata Taufan Pawe, semenjak Nurdin Abdullah merencanakan pembangunan stadion tersebut, antusiasme pecinta sepak bola sangat besar sekali. Apalagi rencananya, stadion bersejarah itu akan diubah menjadi stadion megah berstandar FIFA.
Baca Juga: Evan Dimas Jamin Bhayangkara Solo FC Tak Bakal Kendur Hadapi PSM Makassar
"Stadion ini merupakan bagian dari harga diri masyarakat Sulsel, sangat strategis. Sudah jadi ikon sepak bola Sulsel karena melahirkan bibit-bibit unggul sepak bola. Apalagi ini stadion memiliki sejarah panjang. Kebanggaan masyarakat Sulsel," kata Taufan Pawe.
Wali Kota Parepare itu meminta Anggota Fraksi Golkar harus cermat dalam mengawal keberhasilan pembangunan Stadion Mattoanging. Bahkan, ia menginstruksikan wajib hukumnya menyukseskan pembangunan Stadion Mattoanging.
"Wajib hukumnya Fraksi Partai Golkar mengawal stadion ini hingga terwujud. Stadion ini sudah sangat dibutuhkan dan dirindukan. Semua harus bersinergi, selama sudah sesuai prosedur, ya, jangan dihalang-halangi," tegasnya.
Taufan Pawe juga mengaku senang jika manajemen PSM Makassar menjadikan Stadion Gelora Habibie sebagai kandang. Apalagi home base PSM Makassar, Stadion Mattoanging sedang direnovasi.
"Silahkan PSM menggunakan Stadion Gelora Habibie sebagai homebase untuk Liga I nantinya," kata Taufan Pawe.
Baca Juga: Penyerang PSM Makassar Patrich Wanggai Korban Rasisme, Ini Respon PSSI
Masyarakat, kata Taufan akan sangat antusias menyambut PSM Makassar bermarkas di Kota Parepare. Mengingat, PSM Makassar merupakan ikon kebanggaan masyarakat Sulsel dalam dunia sepak bola.
Berita Terkait
-
Mira Hayati Tidak Dipenjara di Sel, Nikmati 'Kebebasan' Meski Rugikan Ribuan Orang
-
Harga Tiket Kapal Laut Makassar-Surabaya April 2025 dengan Jadwal Terbaru
-
Kandaskan CAHN FC, PSM Buka Kans Akhiri Titel Juara Bertahan Puluhan Tahun Wakil Singapura
-
Hina Indonesia Negara Miskin, Anco Jansen Kini Semprot Mees Hilgers Cs
-
Kandaskan CAHN FC, PSM Makassar Lanjutkan Hegemoni Persepakbolaan Indonesia atas Vietnam
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Insentif Guru Besar Unhas Naik Jadi Rp5 Juta
-
Polisi Gadungan Beraksi di Gowa, Begini Caranya Tipu Korban Hingga Terciduk
-
Mira Hayati Jadi Tahanan Kota, Perampok Toko Emas Ditangkap Polisi
-
Appi Alihkan Anggaran Truk Pengangkut Sampah ke Perbaikan Sekolah dan Seragam Sekolah Gratis
-
Berkat Pendanaan KUR dari BRI, Toko Kelontong Suryani Kini Hasilkan Rp500 Ribu per Hari