Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 16 Maret 2021 | 19:24 WIB
Ilustrasi uang rupiah

SuaraSulsel.id - Nasabah bank milik BUMN di Makassar berinisial SP (32 tahun) mengaku mengalami nasib sial. Diduga menjadi korban penipuan pegawai bank.

Uang sebesar Rp 400 Juta diduga diambil oleh oknum pegawai bank berinisial ZA.

Kejadian ini bermula saat SP ditawari oleh oknum, ZA. Untuk mengikuti program tabungan berhadiah langsung pada 2018.

Tertarik dengan tawaran ZA, SP pun kemudian memutuskan untuk mendatangi kantor bank. Dengan memenuhi sejumlah syarat yang diajukan pihak bank agar dapat mengikuti program berhadiah tersebut.

Baca Juga: Penasihat Hukum Keberatan Surat Dakwaan JPU Terhadap Jurnalis Asrul

"Kejadianya itu kan tahun 2018, saya ikut program hadiah langsung. Saya ikut, sesuai dengan SOP Bank. Saya datang di Bank dan lain-lain," kata SP kepada SuaraSulsel.id, Selasa 16 Maret 2021.

Salah satu syarat untuk mengikuti program berhadiah langsung itu, SP lebih dahulu harus menabung uang ratusan juta.

Tanpa menaruh curiga, SP pun menyanggupi syarat tersebut. SP menabung uangnya sebanyak Rp400 Juta di bank.

"Rp 400 juta saya tabung. Waktu itu, saya tidak curiga pada pihak perbankan karena mungkin uang saya kan aman," jelas SP.

Menurut SP, progam berhadiah langsung yang diikutinya itu memang berjalan dengan baik. Sebab, SP selaku nasabah mengikuti program itu terbukti mendapat hadiah berupa televisi dan payung.

Baca Juga: Mantan Kadis Pemadam Kebakaran Kota Makassar Meninggal Dunia

"Program itu kan memang berjalan karena saya dapat hadiah. Hadiahnya televisi dan kalau tidak salah itu hari juga ada payung yang saya terima," kata dia.

Load More