SuaraSulsel.id - Sejumlah Petugas KPPS di Kota Makassar menyatakan mundur setelah hasil rapid test dinyatakan reaktif.
Untuk lebih memastikan kondisi tubuhnya, bagi petugas yang reaktif diwajibkan tes swab. Tapi beberapa orang memilih mundur, ketimbang harus melakukan tes swab.
Proses tes ulang terhadap petugas KPPS yang reaktif masih berlangsung. Bagi yang reaktif dilanjutkan dengan tes swab.
"Ada beberapa petugas KPPS yang memilih mundur karena tidak bersedia ikut tes swab," ungkap Anggota KPU Makassar Endang Sari, Senin (7/12/2020).
Baca Juga: Viral Video Bocah di Makassar 'Main' Sama Buaya di Sungai, Publik Heran
Endang belum mau menyebut jumlah petugas KPPS yang menyatakan mundur. Dengan alasan proses pemeriksaan masih berlangsung. Hasil tes swab juga belum bisa keluar hari ini.
Menurut Endang, rapid test terakhir, jumlah petugas KPPS yang reaktif sebanyak 462 orang. Beberapa petugas yang dites ulang terkonfirmasi non reaktif.
"Bagi yang reaktif kami arahkan tes swab," kata Endang.
Endang mengatakan, KPU Makassar harus memastikan bahwa petugas KPPS yang akan bertugas tidak reaktif.
Bagi yang reaktif masih dilakukan proses penggantian. Sambil melakukan pemeriksaan kepada petugas yang lain.
Baca Juga: Meski Pandemi, Penjual Putu Cangkir Bisa Raup Rp 6 Juta Setiap Bulan
"Yang bisa kami pastikan bahwa yang reaktif tidak bisa bertugas di TPS nantinya," tegas Endang.
KPU Makassar mengatakan, Pilkada 2020 berbasis penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Petugas wajib melaksanakan protokol Covid-19. Seperti jaga jarak, dan memakai masker.
KPU Makassar telah menetapkan 2.394 TPS yang tersebar di 153 kelurahan di Kota Makassar.
Komisi Pemilihan Umum menetapkan sebanyak 901.087 daftar pemilih tetap (DPT) dalam Pilkada Makassar 2020.
Sebanyak 436.620 pemilih berjenis kelamin laki-laki dan 464.467 pemilih berjenis kelamin perempuan.
Berita Terkait
-
Bias Antara Keadilan dan Reputasi, Mahasiswi Lapor Dosen Cabul Dituduh Halusinasi
-
Promo Kuliner Khusus Nasabah BRI di Makassar: Dari Kopi Hingga Steak, Diskon Hingga 20%!
-
Dibela Orang Asli Bugis, Denny Sumargo dan Farhat Abbas Ditantang Naik Ring
-
Tiga Pengusaha Skincare di Makassar Jadi Tersangka, Tapi Identitas Dirahasiakan Polisi
-
Denny Sumargo Orang Mana? Cucu Crazy Rich Lancar Bilang Siri Na Pacce saat Tinggalkan Rumah Farhat Abbas
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI