Dampak Positif Bagi Ekonomi Kreatif Lokal
Kunjungan kapal pesiar semacam ini bukan hanya tentang mendatangkan wisatawan, tetapi juga tentang bagaimana ekonomi lokal ikut berputar.
Dalam hitungan jam, perputaran uang dari kunjungan turis bisa dirasakan oleh berbagai pihak—dari sopir kendaraan sewaan, pedagang suvenir, hingga warung makan kecil yang kebagian pesanan.
UMKM Makassar yang menjual kerajinan tangan, kain tenun, hingga makanan khas Makassar mendapatkan momen langka untuk memasarkan produk mereka secara langsung kepada wisatawan internasional.
Baca Juga:Preman Pelabuhan Makassar Ditangkap Polisi
![Kapal pesiar ekspedisi raksasa, Scenic Eclipse II, sepanjang 168 meter yang dibangun di Rijeka, Kroasia sandar di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar, Selasa, 8 April 2025 [SuaraSulsel.id/Pelindo 4]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/08/17234-kapal-pesiar-scenic-eclipse-ii.jpg)
Makassar, Gerbang Pariwisata Bahari Kawasan Timur
Dengan fasilitas pelabuhan yang terus ditingkatkan dan posisi geografis yang strategis, Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar makin menunjukkan potensinya sebagai gerbang utama pariwisata bahari di Kawasan Timur Indonesia.
Pelindo menyatakan komitmennya dalam mendukung program pemerintah untuk mengembangkan pariwisata berbasis maritim.
Ini termasuk penyediaan infrastruktur pelabuhan yang tidak hanya andal dan aman, tetapi juga ramah terhadap wisatawan, baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
Meski singgah hanya satu hari, kedatangan Scenic Eclipse II membawa makna yang luas.
Baca Juga:Tragis! Kebakaran Dini Hari di Tallo Renggut Nyawa Lansia, 10 Rumah Ludes
Bukan sekadar kunjungan kapal mewah, tapi juga simbol meningkatnya kepercayaan dunia terhadap potensi wisata Makassar dan Indonesia Timur secara keseluruhan.