SuaraSulsel.id - Sebanyak 270 kepala daerah terpilih hasil Pilkada Serentak 2024 akan dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada 6 Februari 2025 di Istana Kepresidenan, Jakarta. Ada 14 pasangan diantaranya dari Sulawesi Selatan.
Pelantikan itu merupakan bagian dari pelantikan pertama yang mencakup kepala daerah yang hasil pemilihannya tidak bersengketa atau tidak digugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Yakni Gowa, Bantaeng, Maros, Luwu Utara, Luwu Timur, Luwu, Wajo, Bone, Barru, Sidrap, Soppeng, Sinjai, Enrekang dan Tana Toraja.
Dari 14 bupati dan wakil bupati yang akan segera dilantik ini memiliki berbagai latar belakang dan harta kekayaan yang cukup mencolok. Ada yang punya harta ratusan miliar bahkan kapal laut.
Baca Juga:Sering Pamer Hidup Mewah, Viral Penampakan Mira Hayati Pakai Baju Tahanan
Berikut harta kekayaan bupati dan wakilnya di Sulawesi Selatan yang akan segera dilantik.
1. Gowa
Bupati terpilih di kabupaten Gowa Husniah Talerang memiliki harta harta Rp1,7 miliar. Sementara wakilnya Darmawangsyah Muin kekayaannya menurut LHKPN KPK yakni sebanyak Rp21,7 miliar.
2. Bantaeng
Bupati terpilih di kabupaten Bantaeng Muhammad Fathul Fauzy Nurdin punya harta Rp9 miliar.
Kekayaan itu bersumber dari tanah dan bangunan senilai Rp3,5 milia dan satu unit perahu dan satu kapal senilai Rp6 miliar.
Baca Juga:Tidak Menunggu MK, KPU Sulsel Akan Tetapkan 14 Kepala Daerah Terpilih 9 Januari
Sementara, wakilnya, Sahabuddin punya harta Rp14 miliar. Yang terdiri dari 17 tanah dan bangunan senilai Rp10 miliar, alat transportasi dan mesin senilai Rp390 juta, dan kas Rp3,1 miliar.
3. Barru
Tampuk kepemimpinan di kabupaten Barru akan dipimpin oleh Andi Ina Kartika Sari. Mantan Ketua DPRD Sulsel ini tercatat punya harta sebesar Rp11,6 miliar dengan catatan utang sebesar Rp3,5 miliar.
Sementara wakilnya, Abustan punya kekayaan senilai Rp2,3 miliar.
4. Sinjai
Bupati terpilih di Kabupaten Sinjai bernama Ratnawati Arif mencatatkan kekayaannya senilai Rp38 miliar.
Harta itu bersumber dari tanah dan bangunan senilai Rp33 miliar, transportasi Rp4,2 miliar, dan kas dan setara kas sebesar Rp910 juta. Namun ia juga tercatat punya utang sebesar Rp7 miliar.
Wakilnya, Andi Mahyanto punya harta sebesar Rp10 miliar dan tidak punya utang.
5. Bone
Kemudian, di kabupaten Bone, bupati terpilih yaitu Andi Asman Sulaiman punya harta Rp3,6 miliar.
Kekayaan mantan Kepala Dinas Pertanian kabupaten Bone ini bersumber dari tanah dan bangunan Rp2,3 miliar, transportasi Rp750 juta dan kas Rp17 juta.
Wakilnya, Akmal Pasluddin catat kekayaan mencapai Rp15,3 miliar. Tanah dan bangunan Rp12,7 miliar, transportasi Rp998 juta, dan kas Rp542 juta. Akmal juga tercatat punya utang Rp600 juta.
6. Soppeng
Bupati terkaya nampaknya dipegang oleh Bupati Soppeng Suwardi Haseng dengan kekayaan mencapai Rp120 miliar.
Mantan anggota DPRD Sulsel ini punya tanah dan bangunan sebanyak dengan nilai Rp69 miliar, transportasi Rp4,4 miliar, kas Rp39 miliar, dan utang Rp329 juta.
Sedangkan wakilnya, Selle Ks Dalle melaporkan harta kekayaan sebesar 4,2 miliar, tapi utangnya mencapai 1,51 miliar.
7. Wajo
Bupati Wajo terpilih Andi Rosman jadi kepala daerah di Sulsel dengan harta yang paling sedikit. Ia punya harta mencapai Rp895 juta. Sedangkan wakilnya Baso Rahmanuddin tercatat punya harta Rp3,7 miliar
8. Sidrap
Syaharuddin Alrif, Bupati kabupaten Sidrap Periode 2025-2030 memiliki kekayaan mencapai Rp15,8 miliar.
Harta itu bersumber dari bangunan dan tanah senilai Rp12,5 miliar, alat transportasi Rp1,4 miliar dan uang kas Rp122 juta. Sedangkan wakilnya, Nur kanaah mencatatkan kekayaannya sebesar Rp1,2 miliar.
9. Enrekang
Bupati kabupaten Enrekang terpilih Yusuf Ritangnga melaporkan harta kekayaannya senilai Rp6,8 miliar. Sedang wakilnya, Andi Tenri Liwang La Tinro sebesar Rp1,4 miliar
10. Tana Toraja
Bupati terpilih di Tana Toraja Zadrak Tombeg mencatatkan hartanya mencapai Rp19,7 miliar. Sementara wakilnya, Erianto Laso' Rp3,6 miliar
11. Maros
Sang bupati Petahana Chaidir Syam punya harta Rp7,8 miliar. Sementara wakilnya Mutazim Mansyur memiliki kekayaan sebesar Rp1,1 miliar
12. Luwu
Di kabupaten Luwu, bupati terpilih Patahuddin mencatat kekayaan sebesar Rp6,5 miliar. Sedang wakilnya, Muhammad Dhevi Bijak punya kekayaan Rp1,6 miliar.
13. Luwu Utara
Bupati terpilih di kabupaten Luwu Utara Abdullah Rahim punya kekayaan Rp14 miliar. Wakilnya, Jumail Mappile melaporkan hartanya sebesar Rp2,8 miliar
4. Luwu Timur
Terakhir di kabupaten Luwu Timur, bupati pemenang Pilkada 2024 adalah Irwan Bachri Syam dengan harta kekayaan mencapai Rp27 miliar. Sedang wakilnya Puspawati Husler punya kekayaan hingga Rp6 miliar.
Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya sebelumnya mengatakan, pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024 akan dilakukan dalam tiga gelombang.
Gelombang pertama ditujukan untuk kepala daerah yang pemilihannya tidak bersengketa, gelombang kedua untuk kepala daerah dengan hasil pemilihan yang gugatannya ditolak atau dibatalkan, dan gelombang ketiga untuk kepala daerah dengan hasil pemilihan yang gugatannya diterima dan butuh pemungutan suara ulang atau Pilkada ulang.
"Jadwal pelantikan untuk dua kelompok kepala daerah yang hasil pemilihannya masih bersengketa itu akan disesuaikan dengan hasil sidang MK ataupun hasil pemilihan ulang," kata Bima.
Bima menambahkan, pelantikan pertama akan dilakukan pada 6 Februari 2025, sementara gelombang berikutnya akan menyesuaikan dengan hasil sidang MK yang diputuskan kapan selesainya.
Bima juga menyampaikan bahwa jadwal pelantikan ini telah disepakati antara pemerintah dan DPR RI, serta telah dilaporkan oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, kepada Presiden Prabowo pada sidang kabinet sebelumnya.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing