Dikira Meninggal, Pria Terlantar di Pembuangan Sampah Bertemu Kembali dengan Keluarga

Setelah hampir 3 bulan dirawat di Rumah Penampungan dan Trauma Centre

Muhammad Yunus
Jum'at, 01 Maret 2024 | 22:31 WIB
Dikira Meninggal, Pria Terlantar di Pembuangan Sampah Bertemu Kembali dengan Keluarga
Klien Orang Terlantar (OT) bernama Dedy akhirnya bisa kembali ke kampung halamannya di Surabaya, Jumat 1 Maret 2024 [SuaraSulsel.id/Dokumentasi Dinas Sosial Makassar]

SuaraSulsel.id - Senang sekali mendengar kabar gembira ini. Setelah hampir 3 bulan dirawat di Rumah Penampungan dan Trauma Centre (RPTC) Dinas Sosial Makassar, seorang klien Orang Terlantar (OT) bernama Dedy akhirnya bisa kembali ke kampung halamannya di Surabaya.

Sebelumnya, Dedy sudah disangka meninggal oleh keluarganya di Jawa Timur.

Berawal dari laporan masyarakat. Pada tanggal 26 Desember 2023, Dedy ditemukan terlantar di tempat pembuangan sampah dalam kondisi sakit. Untungnya, ada warga yang melapor ke Dinas Sosial Kota Makassar.

Petugas Dinas Sosial Kota Makassar langsung bergerak cepat. Mereka mengantar Dedy ke Rumah Sakit Umum Daerah Daya untuk mendapatkan perawatan medis.

Baca Juga:Ditolak Masjid Raya, Ustaz Khalid Basalamah Akan Ceramah di Lapangan Karebosi Makassar

Diketahui, Dedy mengalami stroke setengah badan. Sehingga tidak dapat berbicara dan mengalami masalah pada ginjal.

Setelah kondisinya membaik, Dedy dipindahkan ke RPTC untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Selama di RPTC, Dedy mendapatkan perhatian dan kepedulian dari para Pekerja Sosial Dinas Sosial Makassar. Mereka membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari Dedy, seperti memandikan, memakaikan popok, dan aktivitas lainnya.

Berkat kegigihan Petugas Call Center Dinas Sosial Kota Makassar, keluarga Dedy akhirnya berhasil ditemukan.

Pada tanggal 1 Maret 2024, Dedy dijemput oleh utusan keluarga dari Organisasi ALDERA (Aliansi Demokrasi Rakyat) dan diberangkatkan ke Surabaya melalui pesawat udara.

Baca Juga:Presiden Jokowi Ingin Jadikan Makassar Seperti Kota Shenzhen di China

Kegigihan dan ketulusan para Petugas Dinas Sosial Kota Makassar patut diapresiasi.

Semoga Dedy bisa menjalani kehidupan yang lebih baik bersama keluarganya di Surabaya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini