SuaraSulsel.id - Datu Balalembang, wanita yang melaporkan suaminya hilang di Kota Makassar, Sulawesi Selatan mengaku berbohong. Semua dokumen pernikahan yang ditunjukkan juga palsu.
Hal tersebut diketahui saat "suaminya" bernama Hagai Situruk berhasil ditemukan oleh polisi di Perumahan Gubernur Antang pada Selasa 3 Januari 2023 malam. Dari situ kedok keduanya terkuak.
Datu dan Hagai ternyata bukanlah suami istri. Mereka masih berstatus pacaran.
Dalam video permintaan maaf yang beredar, Datu mengaku mereka bukan pasangan suami istri. Dokumen berupa akta nikah, kartu keluarga, dan KTP berstatus kawin yang mereka punya juga palsu.
"(Saya) membuat berita bohong dan dokumen palsu akta pernikahan, kartu keluarga dan KTP palsu berstatus kawin yang saya dapatkan dari teman saya Eko yang berada di Semarang melalui online," ujarnya.
Ia pun meminta maaf karena sudah merusak nama baik kepolisian. Kasus ini bahkan mendapat sorotan publik secara nasional.
"Saya menyesal sudah membuat laporan palsu yang merusak citra kepolisian. Saya benar-benar minta maaf atas perbuatan saya yang tidak terpuji," lanjutnya.
Datu sebelumnya membuat laporan suaminya hilang di Polsek Biringkanaya pada 27 Desember 2022. Namun, ia kecewa sebab polisi sempat melontarkan candaan dan tertawa saat mengadu.
Dalam laporannya, Hagai pamit membeli gagang pintu pada 26 Desember 2022 lalu. Namun, tak pernah kembali setelahnya.
Nomor telepon selulernya juga tidak aktif. Kepada polisi, Datu sempat mengaku jika suaminya pengidap amnesia atau lupa ingatan.
Seminggu berlalu, polisi berhasil menemukan keberadaan Hagai. Ia ditemukan di rumah kerabatnya.
Hagai mengaku kabur karena selalu dimarahi dan dipukul. Ia tak tahan dan akhirnya kabur.
Dari situ Hagai mengaku jika mereka bukanlah suami istri. Melainkan masih berpacaran.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
