Pembangunan Kantor Gubernur Sulawesi Barat Telan Anggaran Rp109,3 Miliar

Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang rusak akibat gempa

Muhammad Yunus
Minggu, 02 Oktober 2022 | 16:32 WIB
Pembangunan Kantor Gubernur Sulawesi Barat Telan Anggaran Rp109,3 Miliar
Sekretaris daerah Sulbar, Muhammad Idris meninjau pembangunan kantor Gubernur Sulbar yang dikerjakan kontraktornya PT Brantas Abipraya yang merupakan badan usaha milik negara (BUMN) dengan anggaran Rp109,3 miliar di Mamuju, Sabtu (01/10/2022) [SuaraSulsel.id/ANTARA]

SuaraSulsel.id - Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang rusak akibat gempa magnitudo 6,2 pada 15 Januari 2021 dibangun kembali dengan anggaran Rp109,3 miliar.

Sekretaris daerah (Sekda) Sulbar, Muhammad Idris mengatakan, pembangunan kantor Gubernur Sulawesi Barat yang dikerjakan kontraktor PT Brantas Abipraya yang merupakan badan usaha milik negara (BUMN) mulai berjalan.

Ia mengatakan, kantor Gubernur Sulbar yang rusak akibat gempa, dibangun kembali oleh pemerintah pusat, dengan anggaran APBN sebesar Rp109,3 miliar.

Menurut dia, pihaknya sudah melakukan peninjauan dilokasi pembangunan kantor Gubernur Sulbar dan kontraktornya sudah mulai bekerja.

Baca Juga:Prakiraan Cuaca Sulawesi Barat Hari Ini, Minggu 2 Oktober 2022

"Alat berat sudah bekerja melakukan pematangan lahan dan kantor Gubernur Sulbar diharapkan dapat selesai dalam waktu pekerjaan 360 hari kalender kedepan," katanya.

Ia mengatakan, pembangunan kantor gubernur diharapkan difungsikan pada September 2023.

"Pembangunan kantor gubernur Sulbar tersebut telah diberikan pagar pembatas agar proyek tersebut tidak mengganggu aktivitas pemerintahan, karena kantor tersebut berdampingan sejumlah kantor pemerintah," katanya.

Menurut dia, kantor Gubernur Sulbar yang baru tidak akan lagi dibangun dengan lantai empat seperti kantor Gubernur sebelumnya yang telah dirusak gempa.

Namun kata dia, bangunan kantor Gubernur Sulbar yang baru ini, hanya tiga lantai dan akan didesain agar anti gempa.

Baca Juga:Prakiraan Cuaca Sulawesi Barat, Jumat 30 September 2022

Sekda mengatakan, karena kantor gubernur dirusak gempa, maka aktivitas penjabat Gubernur Akmal Malik saat ini, menempati rumah jabatan Wakil Gubernur yang telah menjadi kantor gubernur sementara, dalam rangka memberikan pelayanan pemerintahan kepada masyarakat.

Ia berharap, dengan dibangunnya kantor gubernur yang baru tersebut maka pelayanan pemerintahan kedepannya akan kembali maksimal dan berjalan normal, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Penjabat Gubernur Sulbar, Akmal Malik juga meminta agar kontraktor dapat bekerja dengan baik dengan mengutamakan kualitas dalam melaksanakan pembangunan kantor Gubernur Sulbar.

"Kontraktor diharapkan melaksanakan pembangunan Kantor Gubernur Sulbar yang berkualitas dan lebih baik dari sebelumnya serta tahan gempa," katanya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini