Nelayan Kalimantan Timur Diberi Pelatihan Dan Sertifikat Menyelam

Pelatihan dan sertifikasi menyelam bagi Kelompok Nelayan

Muhammad Yunus
Minggu, 17 Juli 2022 | 17:12 WIB
Nelayan Kalimantan Timur Diberi Pelatihan Dan Sertifikat Menyelam
Sejumlah nelayan dari Kelompok Nelayan Karaka, Kelurahan Bontang Kuala, Kecamatan Bontang Utara, Kalimantan Timur, mengikuti pelatihan dan sertifikasi menyelam, yang digelar PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT). [Suara.com/ANTARA/HO-PKT]

SuaraSulsel.id - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) menggelar pelatihan dan sertifikasi menyelam bagi Kelompok Nelayan Karaka, Kelurahan Bontang Kuala, Kecamatan Bontang Utara, Kalimantan Timur, guna memperluas manfaat program konservasi terumbu karang di perairan Bontang.

Kegiatan pelatihan dan sertifikasi berlangsung pada 1-9 Juli 2022 dengan instruktur dan dive master dari Noble Dive Resort Bali.

"Sertifikasi ini juga untuk peningkatan kompetensi dan kemampuan nelayan binaan, agar optimalisasi program tercapai secara maksimal. Apalagi, menyelam tidak bisa sembarangan, perlu bekal serta pengetahuan khusus yang wajib dipenuhi," kata VP Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PKT Anggono Wijaya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu 17 Juli 2022.

Anggono menjelaskan Kelompok Nelayan Karaka merupakan kelompok binaan baru yang dibentuk PKT pada awal 2022, untuk kesinambungan program konservasi terumbu karang dengan pelibatan langsung masyarakat nelayan di kawasan pesisir Bontang.

Baca Juga:Tangkapan Ikan Nelayan di NTB Turun Gara-gara Gelombang Tinggi

Pembentukan kelompok ini untuk memperluas manfaat program, setelah sebelumnya melibatkan Kelompok Nelayan Kimasea dari Kelurahan Loktuan, Bontang Utara, dengan masa pembinaan selama empat tahun.

"Setelah kelompok Kimasea mencapai kemandirian dan exit program pada 2021 lalu, maka kelompok Karaka dibentuk agar nelayan dari pesisir Bontang lainnya turut mendapatkan manfaat serupa," ujar Anggono.

Pelatihan dan sertifikasi menyelam diikuti lima anggota Kelompok Nelayan Karaka dari total 14 anggota. Kegiatan ini merupakan tahap awal pembinaan untuk mengenalkan anggota kelompok terkait teknik penyelaman yang baik dan aman, sehingga saat menjalankan program dapat meminimalisasi risiko yang bisa saja terjadi di bawah air.

Melalui bekal pelatihan dan sertifikasi, nelayan binaan dari kelompok Karaka didorong mampu melakukan pemantauan perkembangan terumbu buatan dengan baik, sehingga potensi kerusakan terumbu oleh beragam faktor bisa diantisipasi.

Terlebih dengan perluasan penurunan terumbu buatan oleh PKT setiap tahun, maka kemampuan nelayan binaan untuk melakukan perawatan hingga monitoring perlu ditingkatkan agar kesinambungan ekosistem perairan Bontang semakin terjaga.

Baca Juga:Gelombang Tinggi Perairan Selatan Jawa Tengah Capai 4-6 Meter, Ribuan Nelayan di Cilacap Tak Melaut

Anggono berharap sertifikasi menyelam ini dapat meningkatkan kesadaran anggota kelompok nelayan binaan akan pentingnya menjaga kelangsungan terumbu karang, sebagai salah satu sumber kehidupan ekosistem laut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini