SuaraSulsel.id - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas PUTR melakukan penanganan rutin di ruas jalan raya Antang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Penanganan ruas Jalan Antang Raya dilakukan pemeliharaan rutin. Dengan penimbunan di jalanan yang berlubang.
"Pemprov melakukan penanganan melalui pemeliharaan rutin. Agar jalan tersebut tidak membahayakan bagi para pengguna jalan dan pengendara," kata Plt Kepala Dinas PUTR Sulsel, Astina Abbas, Jumat, 11 Maret 2022.
Untuk penanganan dilakukan dengan penimbunan menggunakan agregat kelas A. Nantinya setelah itu akan ditutup dengan aspal cold mix.
Baca Juga:Andi Sudirman Sulaiman: Saya Bersumpah Akan Memenuhi Kewajiban Saya Sebagai Gubernur
Jika kondisi cuaca baik, ditarget penanganannya segera rampung. Adapun, rencana penanganan, mulai dari jembatan menuju arah Bukit Baruga hingga jembatan depan pasar Antang.
Penimbunan dilakukan terlebih dahulu mengingat curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Makassar dan sekitarnya. Sehingga jika menggunakan aspal akan terbongkar kembali.
"Kali ini dilakukan penanganan darurat. InsyaAllah, tahun depan kita segera alokasikan untuk preservasi ruas jalan dan salurannya," ungkap Astina.
Sebelumnya beredar informasi warga akan menggelar unjuk rasa. Menuntut perbaikan jalan di ruas jalan raya Antang. Ajakan unjuk rasa beredar di media sosial dan akan digelar besok, Sabtu 12 Maret 2022.
Baca Juga:Hasil BRI Liga 1 Hari Ini: Persebaya Surabaya Raih 3 Poin, Persija Jakarta Kalah Lagi