SuaraSulsel.id - Jembatan Poringan di Desa Tabah, Kecamatan Walenrang Timur, Kabupaten Luwu roboh Senin (8/11/21) malam.
Jembatan yang memiliki panjang 12 meter tersebut merupakan jalur alternatif yang menghubungkan Kota Palopo dan Kabupaten Luwu.
Ssebelum roboh, jembatan sempat terpantau miring. Namun saat sebuah truk bermuatan pupuk melintas, membuat truk jatuh bersamaan jembatan yang terbuat dari kayu itu.
Menanggapi hal tersebut, Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan, bahwa jembatan yang baru akan segera dibangun.
Baca Juga:Warga Rekam Detik-detik Truk Jatuh Bersama Jembatan ke Dasar Sungai Kabupaten Luwu
"Kami mendapat informasi, tadi malam jembatan Poringan yang menjadi jalur alternatif Palopo-Luwu terputus. InsyaAllah akan segera dibangun jembatan yang baru," kata Andi Sudirman, Selasa (9/11/2021).
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan membangun jembatan yang baru dengan skema bantuan keuangan ke Kabupaten Luwu. Mengingat, jalur tersebut berstatus jalan tani yang menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten.
"Tahun depan kita siapkan bantuan keuangan untuk pembangunan jembatan yang baru. Apalagi jembatan ini menjadi akses masyarakat dalam distribusi hasil pertanian," ungkapnya.
Jembatan di Kabupaten Luwu roboh saat sebuah truk berusaha melintas. Truk yang berada di atas jembatan ikut jatuh ke dasar sungai.
Dalam video kurang lebih satu menit yang beredar, warga yang merekam truk sudah mengingatkan. Bahwa jembatan kayu itu adalah jembatan alternatif. Jarang dilewati kendaraan besar.
Baca Juga:Warga Sulsel Diminta Waspada, Banjir dan Tanah Longsor Mengintai Sejumlah Daerah
Kalau sopir truk nekat menyeberang maka risikonya tanggung sendiri. Warga tidak menjamin jembatan mampu menahan beban truk.
Sopir truk yang meninjau kondisi jembatan yakin bisa menyeberang. Namun setelah semua badan truk berada di atas jembatan, semua bangunan jembatan roboh. Jatuh bersama truk ke dasar sungai.