Nurdin Abdullah Mengaku Terima Rp2,2 Miliar

Alasannya untuk pembangunan masjid

Muhammad Yunus
Jum'at, 05 November 2021 | 12:14 WIB
Nurdin Abdullah Mengaku Terima Rp2,2 Miliar
Gubernur Sulsel non aktif Nurdin Abdullah jadi tersangka KPK / [SuaraSulsel.id / Antara]

SuaraSulsel.id - Terdakwa Nurdin Abdullah mengaku pernah menerima uang Rp2,2 miliar dari kontraktor bernama Ferry Tanriady. Uang itu diserahkan melalui ajudannya, Syamsul Bahri.

Awalnya, kata Nurdin Abdullah, mengenal Ferry sejak awal tahun 2019. Pertemuan pertama mereka terjadi di pesawat dari Makassar menuju Jakarta.

Saat itu, Ferry sedang bersama terpidana Agung Sucipto. Mereka berada di pesawat yang sama.

"Sudah janjian ke Jakarta sama-sama?," tanya Jaksa Penuntut Umum KPK, Ronald Worotikan.

Baca Juga:Edy Rahmat Berikan Uang Suap Rp2,8 Miliar ke Pegawai BPK Sulsel

"Sama sekali tidak, bapak. Hanya kebetulan saja," jawab Nurdin Abdullah di Ruang Harifin Tumpa, Pengadilan Negeri Makassar, Jumat, 5 November 2021.

Nurdin Abdullah yang dihadirkan secara virtual mengaku Agung yang mengenalkan Ferry saat itu. Keduanya langsung mengeluh soal tender proyek di Pemprov Sulsel ke Nurdin.

"Saya tidur saat itu (di pesawat). Baru mereka berdua mendekati saya. Dia bilang kacau nih pak di ULP," kata Nurdin menirukan perkataan Agung dan Ferry.

"Kenapa? Mereka bilang seperti ini, kami di Bantaeng bekerja tidak pernah ada yang seperti ini. Dia bilang kita udah dimintai duluan nih pak," lanjut Nurdin.

Mantan Bupati Bantaeng itu kemudian menanyakan dimintai apa? Agung dan Ferry mengaku dimintai fee 7 persen sebelum tender dimulai.

Baca Juga:Semua Dibantah Nurdin Abdullah, Edy Rahmat: Saya Sumpah Tujuh Turunan Celaka

"Kita dimintai fee 7 persen di awal. Jadi saya bilang, saya susah kalau lisan. Kau buat secara tertulis, menyurat resmi ke Gubernur berkaitan dengan bukti otentik yang bisa kita tindaklanjuti," kata Nurdin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini