SuaraSulsel.id - Kondisi tukang ojek bernama Jusalim, yang ditembak orang tak dikenal di Jembatan Permanen Kali Ilame, Kampung Wako, Kabupaten Puncak, Papua, Senin 4 Oktober 2021 mulai membaik.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, korban masih mendapatkan perawatan di Puskesmas Ilaga.
“Keadaan korban saat ini dalam keadaan sadar,” kata Kamal, Selasa 5 Oktober 2021.
Mengutip Kabarpapua.co -- jaringan Suara.com, penembakan itu bermula saat korban mengantar penumpang ke Distrik Gome, Puncak.
Baca Juga:Sabet Emas PON Papua, Agus Adi Akui Usia Pengaruhi Performa di Arena Senam
Dalam perjalanan balik ke arah Distrik Ilaga, korban dicegat dua pelaku di dekat Jembatan Permanen Kali Ilame, Kampung Wako.
Saat itu, sambung Kamal, pelaku meminta korban untuk mengantarkan salah satu pelaku kembali ke Distrik Gome untuk mengambil barang di rumahnya.
Setelah itu korban bersama penumpangnya kembali ke Jembatan Permanen Gome untuk menemui pelaku lainnya.
Pada saat penumpang turun, pelaku yang juga teman penumpang mendekati korban dari arah belakang dan langsung menodongkan pistol ke arah muka korban. Beruntung korban berusaha menghindar dengan menoleh ke kiri, sehingga tembakan meleset mengenai pipi kanan.
“Seketika itu, korban langsung memacu sepeda motornya ke arah Pos Raider Yonif 521 untuk meminta bantuan dan pertolongan. Saat ini korban masih mendapat penanganan medis,” kata Kamal.
Baca Juga:Cedera, Taekwondoin Sumatera Barat Bimantara Subrata Gagal Sabet Emas PON Papua
Kamal menambahkan, korban rencananya akan dirujuk ke RSUD Mimika untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut. Sementara pelaku penembakan masih dalam pengejaran.
“Rencana hari ini (Selasa 5 Oktober) dirujuk ke Mimika,” ucap Kamal.