Autopsi Mayat Remaja di Gowa, Tim Forensik Temukan Luka Diduga Bekas Tindak Kekerasan

DS diduga meninggal akibat dicekoki air garam oleh kedua orang tuanya

Muhammad Yunus
Rabu, 22 September 2021 | 14:16 WIB
Autopsi Mayat Remaja di Gowa, Tim Forensik Temukan Luka Diduga Bekas Tindak Kekerasan
Ilustrasi: suasana pembongkaran makam jenazah Linda yang ditemukan tewas tergantung di ventilasi rumah, di TPU Karang Medain, Mataram, NTB, Senin (3/8/2020). (ANTARA/Dhimas B.P.)

Sebelumnya diberitakan, aksi pencungkilan mata terhadap AP terjadi di Kabupaten Gowa pada Rabu (1/9/2021).

Kasus pencungkilan mata tersebut diketahui melibatkan empat pelaku yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Tersangka tersebut merupakan keluarga korban, yakni HA (43) selaku ibu korban, TT (45 tahun) ayah korban, BA (70 tahun) selaku kakek korban dan US (44 tahun) selaku paman korban.

Dalam prosesnya, pelaku mencungkil mata AP menggunakan tangan kosong dan memiliki peran berbeda.

HA selaku ibu korban diketahui berperan sebagai pelaku yang mencungkil mata sebelah kanan korban dengan menggunakan jari tangan, TT selaku ayah korban dan US selaku paman korban berperan sebagai orang yang memegang kepala dan badan korban.

Baca Juga:Pemkab Gowa Sasar Pedagang Pasar untuk Vaksinasi Covid-19

Sedangkan, BA selaku kakek korban berperan sebagai orang yang membantu dengan memegang kaki korban. Keempatnya pun kini ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.

Sementara kasus kematian DS sendiri pada Selasa 31 Agustus 2021 yang hanya berselang sehari dengan aksi pencungkilan mata yang dialami oleh AP.

Kematian DS diduga tidak wajar, sebab DS dikabarkan meninggal dunia akibat dicekoki air garam dua liter oleh pelaku.

Sehingga, polisi melakukan penyelidikan dengan cara mengautopsi mayat DS untuk mengetahui apakah kematian DS memang memiliki keterkaitan dengan kasus pencungkilan mata yang dialami oleh AP.

Kontributor : Muhammad Aidil

Baca Juga:Jasad Kakak Korban Cungkil Mata Tumbal Pesugihan di Gowa, Diautopsi Polisi di Kuburan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini