"Langsung ditahan karena pada saat korban berteriak kemudian didengar tetangga, mereka masuk langsung diamankan kemudian diserahkan ke polisi. Kalau sampai ke proses gila (pelaku) itu belum. Tapi kalau depresi berat, iya karena saat orang itu mengalami depresi berat, dia akhirnya menganggap mendapat ilmu," tutur Alita.
Alita mengaku rencananya dirinya akan mendampingi korban. Untuk memulihkan keadaan psikolog korban yang mengalami trauma yang mendalam setelah menjadi korban kekejaman oleh orang-orang terdekatnya.
"Saya baru mau akan mendampingi ya. Kemungkinan saya yang dampingi dengan teman di Unit PPA-nya Gowa karena Gowa kan mungkin belum punya psikolog sendiri. Anak ini kan butuh psikolog untuk pendamping menghilangkan trauma, apalagi orang yang melakukan orang terdekat. Orang tua kan," katanya.
Kontributor : Muhammad Aidil
Baca Juga:Ingin Tingkatkan Percaya Diri Anak? Yuk Ajak Ikut Kompetisi Menari