SuaraSulsel.id - Kepala Dusun di Desa Karama, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan ditemukan meninggal mengenaskan di depan rumahnya.
Korban diketahui bernama Aliana (35), meninggal dengan sejumlah luka tusukan di tubuhnya. Luka tusukan terdapat di bagian dada, lengan, hingga pelipis matanya mengalami bengkak dan membiru. Jari manis korban juga nyaris putus.
Menurut informasi yang dihimpun KabarMakassar.com -- jaringan Suara.com, sebelum ditemukan meninggal, korban sempat mendapatkan teror dari seseorang.
Kepala Desa Karama, Jusman (42 tahun) membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya korban sempat melapor menerima ancaman dari salah seorang warganya.
Baca Juga:Gempa Bumi di Bulukumba Terasa Sampai Bone, BMKG : Waspada Air Pasang
"Jadi semalam itu ibu dusun sempat melapor, ada warganya yang ancam ki katanya dia marah karna bu dusun tidak ikuti keinginannya untuk mengecor jalan masuk rumah, berhubung ada pengecoran proyek rabat beton di Dusun Katangka," jelasnya.
Sementara itu Kasatresrim Polres Bulukumba, AKP Bayu Wicaksono mengungkapkan pihaknya sampai saat ini masih melakukan pencarian pelaku pembunuhan.
"Sementara kami masih cari pelakunya. Benar korban Kadus, dianiaya hingga tewas menggunakan senjata tajam," ungkapnya.
Kata Bayu, jasad Kadus ditemukan salah satu warga bernama Kammisi yang melihat korban sudah tersungkur bersimbah darah di depan rumahnya. Kammisi pun kaget, sehingga memanggil warga lain untuk membantu sang Kadus perempuan itu.
"Setelah diperiksa korban sudah meninggal dunia, saksi kemudian mengangkat korban masuk kedalam rumahnya dan menghubungi anggota," ungkap Bayu.
Baca Juga:Begini Keunikan Masjid Nurul Hilal Dato Tiro, Masjid Tertua di Bulukumba
Hingga kini aparat telah mengantongi identitas tersangka dan masih melakukan penyelidikan.