Dari situlah, HS memprospek mereka dengan membaca tulisan yang tertera di laptop.
Tulisan tersebut berjudul, "atas nama Tuhan semesta alam yang maha pengasih dan maha pengasih dan penyayang. Dalam poin itu disebutkan rela korbankan harta dan diri demi Tuhan semesta alam.
Karena bunyi kalimatnya yang aneh, satu dari tiga mahasiswi itu kemudian merekam dan mengadukan hal ini ke pihak sekolah.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Baca Juga:Detik-detik Mobil Damkar Kecelakaan Saat Bertugas, Seperti Adegan di Film