Muhammad Yunus
Kamis, 25 September 2025 | 15:10 WIB
Seorang anggota TNI diamankan usai menenteng senjata laras panjang dan membuat kepanikan di dalam bank, Kamis 25 September 2025 [SuaraSulsel.id/Istimewa]
Baca 10 detik
  • Seorang anggota TNI datang sambil menenteng senjata laras panjang dan membuat kepanikan
  • Praka S sempat bercerita bahwa dirinya sedang pusing menghadapi masalah pribadi
  • Praka S tiba-tiba mengangkat senjata dan mengarahkannya ke tubuh Serda Pahri

SuaraSulsel.id - Suasana Kantor Bank milik BUMN di Jalan Andi Mallombassang, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, mendadak mencekam pada Kamis pagi, 25 September 2025.

Seorang anggota TNI datang sambil menenteng senjata laras panjang dan membuat kepanikan di dalam bank.

Pria tersebut kemudian diketahui berinisial Praka S, anggota TNI yang bertugas di Ajen Divisi III Kostrad.

Ia masuk ke lobi bank sekitar pukul 09.00 Wita, sambil berteriak-teriak dan memegang senapan serbu.

Seorang warga bernama Asrul menjadi saksi awal kejadian. Ia melihat pelaku masuk ke dalam bank dengan membawa senjata laras panjang.

"Dia masuk sambil berteriak-teriak. Saya coba tenangkan, bahkan sempat minta air minum dari pegawai BRI," ujar Asrul.

Setelah agak tenang, Praka S sempat bercerita bahwa dirinya sedang pusing menghadapi masalah pribadi.

Namun, situasi tetap mencekam. Asrul pun segera menghubungi Peltu Bachtiar, Pejabat Sementara (Pjs) Danunit Inteldim 1409/Gowa melalui pesan WhatsApp untuk melaporkan adanya pria bersenjata di bank.

Tak lama berselang, sekitar pukul 09.10 Wita, Pjs Danunit bersama empat anggota Inteldim 1409/Gowa tiba di lokasi.

Baca Juga: Bukan Hanya Perang! Satgas TNI Mahir Cukur Rambut Pelajar di Pedalaman Papua

Mereka langsung berusaha menenangkan situasi. Namun upaya itu tidak berjalan mulus.

Salah satu anggota, Serda Pahri, mendekati pelaku. Saat itu, Praka S tiba-tiba mengangkat senjata dan mengarahkannya ke tubuh Serda Pahri.

Dengan sigap, Pahri mendorong laras senjata ke atas. Senjata meletus dan peluru menembus tembok pos keamanan di pintu masuk bank.

Ledakan tembakan itu membuat suasana semakin panik. Beruntung, tidak ada nasabah maupun pegawai yang menjadi korban.

Setelah ledakan, Serda Pahri langsung merangkul Praka S dari belakang, memiting lehernya hingga pelaku bisa dilumpuhkan.

Seorang petugas keamanan bank bernama Kahar kemudian membawa borgol untuk mengikat pelaku. Senjata laras panjang berhasil diamankan.

Load More