SuaraSulsel.id - Karakteristik orang Sulawesi Selatan yang terkenal pekerja keras dan punya percaya diri membuat sejumlah figur yang lahir di daerah ini dikenal sebagai sosok miliarder. Tak heran jika orang luar menyebut orang Sulsel sebagai negeri para saudagar.
Para tokoh ini tidak hanya mencapai kesuksesan dalam berbagai usaha yang dijalankan. Namun juga terkenal dengan kiprahnya baik secara nasional ataupun internasional.
Berdasarkan laporan harta kekayaan di laman LHKPN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), setidaknya ada 5 nama yang masuk dalam daftar orang terkaya di Sulawesi Selatan.
Nah, kamu penasaran kan siapa saja sih "Big Bos" dari Sulawesi Selatan? Ini daftarnya:
Baca Juga: Desa Pakkatto Kabupaten Gowa Dipantau KPK, Ini Alasannya!
1. Andi Amran Sulaiman
Nama pertama ditempati oleh Andi Amran Sulaiman. Dari data LHKPN, Menteri Pertanian RI Kabinet Indonesia Maju ini punya aset harta hingga Rp 1,1 triliun.
Andi Amran menjabat Menteri Pertanian untuk kali kedua mulai 25 Oktober 2023. Sebelumnya, ia juga menjabat sebagai Menteri Pertanian Kabinet Kerja selama 5 tahun pada 2014-2019.
Amran juga tercatat sebagai menteri terkaya yang masuk ke kabinet baru.
Sebelum menjadi menteri, Andi Amran adalah pemimpin Tiran Group, sebuah perusahaan konglomerat di Makassar. Perusahaan ini sebagian besar beroperasi di Indonesia Timur.
Baca Juga: Motif Sepasang Kekasih Rampok dan Bunuh Pengusaha Sawit di Makassar
2. Jusuf Kalla
Di urutan kedua ada nama Jusuf Kalla. Wakil Presiden 2 periode dan mantan menteri Perindustrian dan Perdagangan tahun 1999-2000 itu
punya harta Rp 900.837.737.179.
Jusuf Kalla mengawali karirnya menjadi CEO dari NV Hadji Kalla.
Di bawah kepemimpinannya, NV Hadji Kalla berkembang dari sekadar bisnis ekspor-impor, meluas ke bidang-bidang perhotelan, konstruksi, pejualan kendaraan, perkapalan, real estate, transportasi, peternakan udang, kelapa sawit, tambang dan telekomunikasi.
3. Aksa Mahmud
Nama Aksa Mahmud pernah menjadi salah satu dari 40 orang terkaya di Indonesia versi Forbes.
Berdasarkan laporan LHKPN KPK, Aksa punya harta yang terakhir diupdate pada tahun 2008 mencapai Rp.436.780.746.000.
Aksa Mahmud pernah menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI dan anggota DPD.
Selain itu, dia merupakan pendiri Bosowa Corp, perusahaan yang bergerak di bidang Otomotif, Semen, Logistik dan Transportasi, Pertambangan, Properti, Jasa Keuangan, Infrastruktur, Energi, Media, Pendidikan (Bosowa School & Universitas) dan Multi Bisnis.
Aksa Mahmud juga memiliki saham di PT Bank Bukopin dan PT Bank QNB Kesawan.
4. Andi Muchtar Ali Yusuf
Nama selanjutnya ada Andi Muchtar Ali Yusuf, Bupati Kabupaten Bulukumba.
Muchtar menempati peringkat ke empat sebagai orang terkaya Sulsel dengan harta kekayaan mencapai Rp265.292.134.480.
Sebelum memutuskan terjun di dunia politik, Andi Muchtar Ali Yusuf merupakan seorang pengusaha sukses yang menggeluti banyak bidang usaha mulai dari ekspor impor, jasa angkutan, serta industri lainnya.
5. Danny Pomanto
Nama Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto ada di posisi ke lima sebagai orang terkaya di Sulawesi Selatan. Wali kota Makassar ini diketahui punya harta mencapai Rp212.361.628.012.
Danny Pomanto memulai karirnya sebagai seorang arsitek dan konsultan tata kota sejak tahun 1989.
Danny fokus menggarap berbagai proyek perencanaan urban, desain arsitektur, desain interior, surveyor, manajemen konstruksi, dan pengawasan.
Setidaknya, terdapat lebih dari 600 karyanya telah tersebar di 71 Kabupaten dan Kota di seluruh Indonesia. Seperti renovasi Masjid Raya, wisma Center Poin of Indonesia (CPI) dan penyelamatan Pantai Utara Pulau Jawa.
Selain itu, ia juga pernah berkarir di dunia akademik, yaitu dengan menjadi tenaga Dosen di Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin selama dua dekade lebih.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
Dilaporkan Gegara Bertemu Eko, Alexander Marwata Gugat Larangan Pimpinan KPK Berhubungan dengan Pihak Berperkara ke MK
-
Pakar Hukum UI Desak Jokowi dan Wapres Gibran Harus Diperiksa Soal Nebeng Jet Kaesang, KPK Berani?
-
Soal Nebeng Jet Kaesang, Novel Baswedan: KPK Harus Belajar Lagi Soal Gratifikasi
-
Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah, KPK Cecar Eks Ketua DPRD Jatim soal Pencairan Uang dan Penerimaannya
-
Sidang Praperadilan, KPK Bawa Bukti Gubernur Kalsel Jadi Tersangka dan Kabur
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Ditangkap di Makassar! Remaja Penikam ODGJ di Pangkep Tak Berkutik
-
Dewan Pers Apresiasi Komitmen BRI Tingkatkan Kompetensi Jurnalis
-
Praktik Prostitusi Online di Pangkep Terbongkar
-
Ketum Dewan Korpri Prof Zudan Tinjau Lokasi Tiga Cabang Lomba MTQ Korpri VII
-
Terdakwa Penimbun Istri di Makassar Divonis Seumur Hidup