Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 12 Juni 2024 | 19:09 WIB
Masyarakat Adat Nusantara (Matra) dari berbagai daerah memperingati Haul ke-354 Mallombassi Daeng Mattawang Karaeng Bontomangape Sultan Hasanuddin Tumenanga Ri Balla Pangka’na di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan [SuaraSulsel.id/Antara]

SuaraSulsel.id - Masyarakat Adat Nusantara (Matra) dari berbagai daerah memperingati Haul ke-354 Mallombassi Daeng Mattawang Karaeng Bontomangape Sultan Hasanuddin Tumenanga Ri Balla Pangka’na di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Paduka Yang Mulia Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangku Alam II di Kabupaten Gowa, mengatakan yang hadir pada Haul ke-354 Raja Gowa Abad XVI itu mengucapkan terima kasih secara langsung kepada Pemerintah Kota Makassar atas partisipasi penuhnya untuk kesuksesan acara haul Sultan Hasanuddin.

“Saya sangat berterima kasih kepada Pemkot Makassar. Baru pertama kali saya lihat ada pemerintah kota yang membantu suksesnya acara haul seperti ini,” tuturnya.

Ia pun berharap silaturahim antara pemerintah dan masyarakat adat nusantara perlu diperkuat persaudaraannya untuk kemajuan bangsa tanpa menafikan latar belakang sejarah.

Baca Juga: Bikin Mudah dan Murah! UGM Yogyakarta Gelar Ujian Masuk di Kota Makassar

Dia pun berharap jalinan itu lebih memperkuat persaudaraan dan senantiasa menjaga persatuan serta kesatuan untuk melanjutkan perjuangan.

Haul yang diperingati langsung di Kompleks Makam Sultan Hasanuddin itu dirangkaikan dengan upacara adat hingga Appadongko Bunga atau menabur bunga ke makam Sultan Hasanuddin.

Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Makassar Firman Pagarra dalam sambutannya mengajak seluruh anggota Matra untuk menjadikan haul ini sebagai washilah untuk memperkuat silaturahim dan menjadi momentum pelestarian nilai budaya.

Dia menyebutkan peringatan haul ini mengandung banyak nilai-nilai sejarah yang kuat untuk mengingat kembali perjuangan sosok ayam jantan dari timur yang disegani dunia.

“Saat ini mari kita mengambil hikmah dengan mengenang jasa dan hasil perjuangan Sultan Hasanuddin yang selama ini menjadi legenda suri tauladan perjuangan selama pengabdiannya kepada masyarakat,” ucapnya.

Baca Juga: Perpustakaan Unik di Makassar: Wisata Budaya, Kafe, dan Buku dalam Satu Tempat

Ia pun berpesan kepada generasi penerus untuk mengambil setiap kepemimpinan dan perjuangan Sultan Hasanuddin sebagai contoh dan mengamalkannya lewat perilaku di kehidupan ke depannya.

Pada kesempatan ini pula, Firman Pagarra mengundang langsung para raja dan hadirin untuk hadir pada F8 Makassar yang akan digelar pada Juli 2024.

“Makassar sangat menjunjung tinggi budaya. Karenanya saya dengan hormat mengundang langsung para hadirin di sini untuk menghadiri F8 Makassar di Bulan Juli tahun ini. Festival tingkat international tersebut menampilkan banyak hal salah satunya keindahan budaya beserta nilai-nilainya,” ungkap Firman.

Load More