SuaraSulsel.id - Kalla Group melalui PT Hadji Kalla memberikan bantuan sebesar Rp350 miliar kepada Pemerintah Daerah Sulawesi Barat untuk pembangunan jalan dan jembatan.
"Khususnya di Sulawesi Barat, jadi bukan hanya untuk kebutuhan akses proyek, tapi kita bangun untuk kebutuhan rakyat keseluruhan," ujar Pemilik Kalla Group Jusuf Kalla atau disapa JK di Jakarta, Rabu 6 Maret 2024.
JK menambahkan bahwa pembangunan jalan dan jembatan di Sulawesi Barat ini bisa menggerakkan perekonomian masyarakat di daerah tersebut.
Pemberian bantuan ini melalui penandatanganan kesepakatan serta perjanjian kerja sama antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dengan PT Hadji Kalla di Jakarta, Rabu (6/3).
Baca Juga: Tarif Tol Makassar Naik 9 Maret, Danny Pomanto Minta Tol Dipercantik
"(Pembangunan) ini terletak di Mamuju Utara khususnya di daerah Sulawesi Barat yang selama ini terisolir, sekarang dengan jalan sekitar 105 km nanti itu terbuka dengan 24 jembatan dan pembangunan ini dilakukan di daerah pegunungan," kata JK.
Jalan ini nantinya digunakan sebagai jalan bagi kebutuhan konektivitas masyarakat dan akses ke site proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
"Di samping ini digunakan untuk jalan (proyek) PLTA, karena oleh pemerintah sudah diharuskan untuk tidak boleh lagi membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), tetapi bangun PLTA. Tapi itu kita realisasikan semuanya lengkap untuk daerah," kata JK.
Sementara itu, PJ Gubernur Sulawesi Barat Zudan Arif Fakrulloh mengatakan bahwa kegiatan dari PT Hadji Kalla tersebut sudah berlangsung kurang lebih 15 tahun lalu, diawali dengan membuka jalan dan jembatan di Mamuju, Sulawesi Barat.
"Total panjang jalan 105 km, ini total panjang jalan nanti yang akan dibangun, dan kurang lebih 24 jembatan. Sebanyak 12 jembatan sudah selesai dan dipakai oleh masyarakat," kata Zudan.
Baca Juga: Bendungan Pertama di Sulawesi Barat Akan Dibangun Tahun Ini
Zudan menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada JK terkait bantuan pembangunan jalan dan jembatan.
"Terima kasih Bapak JK. Saya sebagai masyarakat Sulawesi Barat sangat gembira terkait kemajuan pembangunan PLTA Tumbuan di Karama, Kabupaten Mamuju di bawah PT Hadji Kalla, ini diharapkan mampu menggerakkan perekonomian Sulawesi Barat," kata Zudan.
Menurut dia, Sulawesi Barat bertumbuh dari pertanian, industri pengolahan terutama makanan dan minuman, serta perdagangan.
"Ini membutuhkan akses infrastruktur jalan dan jembatan sehingga hasil-hasil pertanian yang di gunung kemudian di Kalumpang mudah dibawa ke kota ke Mamuju, ke Majene, Mamuju Tengah dan sekitarnya," kata Zudan.
Pembangunan jalan dan jembatan ini tentunya dapat meningkatkan konektivitas melalui pemangkasan waktu perjalanan.
Berita Terkait
-
Sesuai Arahan Prabowo, Pemprov DKI Bakal Sediakan Hunian Layak Bagi Warga di Kolong Jembatan
-
Ngadu soal Jalan Rusak hingga Minim Puskesmas, Legislator Minta Pemprov Satset Urus Keluhan Warga Jaktim
-
Kosambi Tangerang Mencekam, Warga Bakar Truk Tanah dan Bentrok dengan Polisi, Ini Penyebabnya
-
Jangan Jadi Korban Berikutnya! Tips Aman Berhenti di Bahu Jalan Tol
-
Wajib Tahu! ABS pada Motor Bisa Selamatkan Nyawa Anda di Jalan Raya
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Modus Licik Pengusaha Skincare Makassar Lolos BPOM, Kini Terancam UU Pencucian Uang
-
Sudah Pamer Hasil Lab, Skincare Fenny Frans dkk Malah Dinyatakan Berbahaya Oleh Polda Sulsel
-
Ditangkap di Makassar! Remaja Penikam ODGJ di Pangkep Tak Berkutik
-
Dewan Pers Apresiasi Komitmen BRI Tingkatkan Kompetensi Jurnalis
-
Praktik Prostitusi Online di Pangkep Terbongkar