SuaraSulsel.id - Seorang wanita yang berprofesi sebagai driver ojek online di kota Makassar jadi korban tindakan kekerasan oleh mantan suami. Wajahnya disiram menggunakan air keras pada Selasa, 20 Februari 2024.
Dalam video yang diunggah akun Fenny Frans di akun instagramnya memperlihatkan wajah wanita bernama Fika itu kini sangat memprihatinkan. Hampir seluruh wajahnya mengalami kerusakan.
Fika saat ini sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar. Fenny mengatakan biaya pengobatannya tidak ditanggung BPJS Kesehatan. Sehingga sangat membutuhkan uluran tangan dari donatur.
"Dia yang banting tulang cari uang untuk empat anaknya. Malam dia ngojek, siangnya urus anak," tulis Fenny.
Baca Juga: 2 Perusahaan Media di Makassar Digugat Rp700 Miliar
Aksi kekerasan yang dilakukan mantan suaminya bukan kali ini saja terjadi. Pada tahun 2019 lalu, Fika juga pernah disiram air keras oleh pelaku karena menolak rujuk.
"Sudah dua kali disiram air keras oleh mantan suaminya. Pertama kali tahun 2019 lalu," kata Fenny.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana membenarkan informasi tersebut. Ia mengatakan peristiwa itu terjadi di kecamatan Tallo.
"Iya, pelakunya sudah diamankan," kata Devi saat dikonfirmasi, Rabu, 21 Februari 2024.
Devi menjelaskan pelaku bernama Sangkala membujuk mantan istrinya bernama Fika untuk rujuk. Namun, ditolak karena sering melakukan KDRT.
Baca Juga: Penganiaya Santri Hingga Meninggal di Makassar Ternyata Anak Polisi
"Motifnya karena kesal korban tidak mau rujuk dengan pelaku," jelasnya.
Pelaku pun sengaja menunggu Fika yang berprofesi sebagai pengemudi ojek online pulang ke rumah. Saat baru sampai, Sangkala tiba-tiba menyiram air keras ke bagian wajah korban.
Kata Devi, pelaku saat ini sudah ditetapkan tersangka dan ditahan di Mapolsek Tallo. Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa botol air keras yang digunakan oleh pelaku.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
Persik Kediri Kecolongan di Injury Time, Marcelo Rospide Kecewa Berat
-
Persekutuan Berdarah: Sultan Kutai dan Raja Wajo Bersatu Lawan VOC, Apa yang Terjadi di Selat Makassar?
-
Grab Ikut Bagikan THR ke Ojol Usai Diminta Prabowo, Ini Cara Ambilnya
-
Menkomdigi Ajak Driver Ojol Kampanyekan Anti Judi Online
-
Gojek Sepakat Beri THR ke Ojol Usai Prabowo Turun Tangan
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
Terkini
-
Uang Damai Rp10 Juta Kasus Pencabulan Anak: Keluarga Korban Tolak, Kanit PPA Polrestabes Makassar Terancam Sanksi
-
28 Tahun Mengabdi, Kini Gigit Jari: Kisah Pilu PPPK Makassar yang Pengangkatannya Ditunda Setahun
-
Kasat Narkoba Polres Bone Dicopot! Diduga Minta "Uang Damai" Rp80 Juta, Chat Viral Jadi Bukti
-
Agus Harimurti Yudhoyono Evaluasi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Kota Makassar
-
Geram! Kanit PPA Polrestabes Makassar Diduga Minta Korban Kekerasan Seksual Damai Dengan Uang Rp10 Juta